PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019 untuk tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), serentak digelar di seluruh wilayah Indonesia.
Sayangnya, pelaksanaan UNBK yang dimulai sejak Senin 1 April kemarin ini, mengalami sejumlah kendala, terutama bagi sekolah yang minim fasilitas komputer. Di Kota Parepare, Sulawesi Selatan misalnya. Dari pantauan Pijarnews, pelaksanaan UNBK di SMA Gajah Mada Parepare, terpaksa harus bergabung dengan SMA Negeri 4 parepare, Selasa (2/4/2019).
Minimnya fasilitas komputer yang menjadi penyebab utama 12 orang siswa SMA swasta ini, harus gabung dengan sejumlah siswa lainnya. Akibatnya proses pelaksanaan UNBK di SMA Negeri 4 Parepare, terpaksa harus menerapkan sistem sesi yang dibagi menjadi tiga.
”Sebanyak 322 orang siswa secara keseluruhan yang ikut UNBK di SMA Negeri 4 Parepare, itu termasuk SMA swasta Gajah Mada Parepare. Gabungnya SMA Gajah Mada di sekolah kami ini, disebabkan karena sekolah mereka belum siap karena minim fasilitas komputer,” urai Wakil Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Parepare, Akmhal.
Akhmal menambahkan siswa SMA Gajah Mada Parepare, memang setiap tahunnya gabung di SMA Negeri 4 Parepare saat pelaksanaan UNBK. Akhmal juga mengungkapkan, jika pada pelaksanaan UNBK, beberapa kendala biasa terjadi, seperti gangguan jaringan internet serta gangguan aliran listrik yang kadang secara tiba-tiba padam.
Reporter: Amiruddin Pujo
Editor: Abdillah.Ms