PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Dana serifikasi guru tahap kedua di Parepare, terlambat cair. Sejumlah guru mulai mempertanyakan hal tersebut. Idealnya, sertifikasi tahap kedua cari sejak Juli lalu.
“Belum cair sampai hari ini. Kita sudah lakukan komunikasi, katanya ada kesalahan data. Dinas Pendidikan berjanji cair secepatnya,” ungkap guru SD 5 Parepare, Sudirman Manda.
Pengurus PGRI itu menambahkan, dana sertifikasi menjadi salah satu hasil audiensi PGRI dengan DPRD beberapa waktu lalu. Mereka meminta agar pencairan tidak melewati 17 Agustus. Pasalnya, bagi guru cukup banyak kebutuhan yang harus dibeli jelang hari kemerdekaan.
“Itu akan kita kawal terus. Dari hasil audiens juga dengan DPR, janjinya minggu ini akan acair dan tidak akan melewati sampai hari kemerdekaan,” ujarnya.
Sub Adm Umum dan Kepegawaian Disdik Parepare, Ramli menjelaskan, BKD sudah mengeluarkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) soal dana sertifikasi tahap kedua.
“Kita tinggal bawa surat ini ke BPD. Namun bendahara dinas lagi tidak berada ditempat, dan dia harus tanda tangan sebelum di serahkan ke BPD. Mungkin besok sudah datang,” janjinya.
Selain itu, sambung Ramli, keterlambatan pencairan tersebut, bukanlah hal yang di sengaja, namum adanya data dari 1012 orang guru yang mesti diverifikasi oleh BKD dan Dinas Pendidikan “Seperti pangkatnya, gaji pokoknya, semunya di verifikasi, makanya memang membutuhkan waktu lama. Paling tidak, tiga hari kedepan sudah cair” tutup Ramli. (mul/ris)