SIDRAP, PIJARNEWS.COM — Salah seorang korban angin kencang di kabupaten Sidrap, Kursia, tak kuasa menahan tangis saat ia melihat rumahnya rata diterjang angin kencang.
Warga Dusun Samallangi, Desa Sumpang Mango, Kecamatan Pitu Riawa ini menyaksikan atap dan dinding rumahnya diterbangkan angin. Tak hanya itu, perabotan rumah tangganya juga ikut terbang. Tragisnya lagi, pohon jambu air yang berada disamping rumahnya juga ikut tumbang dan menimpa rumah sederhanya.
Kursia juga sempat histeris lantaran anaknya bernama Mustamin pingsan saat ditimpa balok kayu. Beruntung, Mustamin kembali sadar setelah ditolong oleh beberapa keluarga dan tetangganya.
Rumah Kursia yang hancur ini merupakan salah satu dari 35 rumah warga yang rusak akibat angin kencang di Kecamatan Pitu Riawa.
Camat Pitu Riawa, Faradilla Bakri menyebut empat Desa di wilayahnya dilanda angin kencang. Empat Desa tersebut yakni Desa Sumpang Mango, Lasiwala, Betao dan Bulu Cenrana.
Menurut Faradilla, Desa Sumpang Mango yang paling banyak rumah rusak yakni sebanyak 17 unit. Umumnya kerusakan terjadi pada atap dan dinding.
Camat Pitu Riawa Faradilla mengaku telah menyalurkan bantuan berupa barang dan uang kepada sejumlah korban.
Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (*)
KAMERAMEN/NASKAH : ALFIANSYAH ANWAR
EDITOR : TAMA KURNIAWAN