PAREPARE, PIJARNEWS.COM – Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Parepare akan menggelar dialog publik untuk adu gagasan dan program pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota Parepare di hadapan aktivis dan tokoh masyarakat.
Anggota Dewan Pakar MD KAHMI Kota Parepare, HA Rahman Saleh, mengungkapkan rencana ini di Warkop 588 pada Sabtu (2/11/2024).
Rahman Saleh menjelaskan bahwa KAHMI sengaja tidak menggunakan tema debat publik seperti yang ditetapkan oleh KPU Kota Parepare, karena tema tersebut dianggap tidak mencerminkan kenyataan.
“Debat publik seharusnya melibatkan masyarakat. Debat KPU kemarin terasa seperti lelucon, karena hanya segelintir orang yang hadir. Ironisnya, panelisnya adalah orang luar yang tidak memahami substansi permasalahan di Kota Parepare,” Kata mantan Anggota DPRD Parepare tersebut.
“KPU terkesan hanya memenuhi kewajiban dengan mengangkat tema yang umum, tanpa menyentuh isu-isu nyata di Parepare. Saya anggap debat tersebut tidak lebih dari cerdas cermat,” tegasnya.
Adu gagasan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang digelar KAHMI akan dirancang untuk menggali ide, gagasan, dan program pasangan calon secara mendalam. Dengan cara ini, masyarakat bisa memahami pemikiran calon pemimpin mereka.
“Calon pemimpin Parepare harus memahami persoalan dan kebutuhan masyarakat, bukan hanya membaca atau mencontek, seperti lomba cerdas cermat,” tambahnya.
Rahman menambahkan bahwa adu gagasan ini tidak akan melibatkan panelis akademisi yang mungkin teoritis tetapi tidak memahami kondisi riil masyarakat Parepare. “Kami akan melibatkan aktivis LSM dan penggiat anti-korupsi sebagai pemantik,” ujarnya.
Ia juga menyarankan KPU untuk memaksimalkan panelis yang benar-benar memahami masalah di Parepare, mengingat terdapat banyak akademisi berintegritas dari kampus ternama seperti IAIN, ITH, dan UNM, serta aktivis yang memahami anggaran dan kondisi daerah.
Wakil Ketua MD KAHMI Parepare, Muh Ali, SS.M.,Si, menambahkan bahwa adu gagasan ini akan mengundang semua elemen masyarakat Parepare untuk hadir mendengarkan gagasan dan program calon pemimpin mereka.
“Kami akan merancang acara ini sedemikian rupa sehingga ide dan gagasan pasangan calon walikota dan wakil walikota tergali secara maksimal dan sesuai kebutuhan masyarakat,” kata mantan Ketua KNPI Parepare ini.