PAREPARE, PIJARNEWS.COM – UPTD SMPN 1 Kota Parepare kembali mencatat keberhasilan dalam pelaksanaan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka. Memasuki tahun kedua pelaksanaannya, kegiatan ini terbukti mampu meningkatkan motivasi belajar dan nilai hasil belajar peserta didik, khususnya dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Kepala SMPN 1 Parepare, Dra Hj Sri Enyludfiah MPd, menyampaikan bahwa lebih dari 1.000 peserta didik mengikuti UKBI Adaptif Merdeka pada tahun ini. Dalam pernyataannya melalui video yang diunggah di media sosial sekolah, ia mengapresiasi peningkatan nilai yang signifikan dibanding tahun sebelumnya.
“Ini tahun kedua kami melaksanakan UKBI Adaptif Merdeka. Alhamdulillah, pada 2024 ini kami memfasilitasi lebih dari 1.000 anak didik kami. Kami sangat mengapresiasi peningkatan nilai yang dicapai peserta didik,”ungkapnya.
Sebagai bentuk penghargaan, sekolah memberikan apresiasi kepada peserta didik dengan nilai tertinggi di setiap kelas, yang turut memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kemahiran berbahasa.
Sri menegaskan bahwa pelaksanaan UKBI sangat relevan dengan implementasi Kurikulum Merdeka dan mendukung Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Selain itu, UKBI Adaptif telah dimasukkan ke dalam Rencana Kerja Tahunan Sekolah sebagai kegiatan tahunan.
“Kami akan terus mengoptimalkan aset sekolah untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Indonesia peserta didik, seperti memaksimalkan peran perpustakaan, memperbanyak kolaborasi guru dalam pendampingan kebahasaan, dan mengadakan lebih banyak kegiatan kebahasaan,” jelasnya.
Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka diluncurkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Makarim, pada Januari 2021. Program ini dirancang untuk meningkatkan kemahiran masyarakat lokal maupun asing dalam berbahasa Indonesia secara baik dan benar. (art/adv)