TANJUNG SELOR, PIJARNEWS.COM – Delapan korban tewas akibat kapal speedboat Anugerah Ekspres yang terbalik dan tenggelam di Sungai Kayang, Tanjung Selor, Kalimantan Utara, telah teridentifikasi.
Dua bocah yang terlebih dahulu teridentifikasi atas nama Arjuna dan Muhammad Al Habsi. Keduanya warga Tarakan. Dua lainnya warga Berau, masing- masing Felisa dan Natasya. Kedua warga Berau yang meninggal dunia itu beralamatkan di Jalan AKB Sanipah Tanjung Redeb, Berau.
Hingga kini, jenazah masih disemayamkan di RS dr Soemarni. Anugerah Ekspres bertolak dari Tanjung Selor ke Tarakan terbalik sekitar 400 meter dari Pelabuhan Kayan 2. Berikut data-data korban:
- H.Ahmad (Jl. Pahlawan Tg. Selor, Salon Ahmad),
- Hj Yuliana (istri korban H.ahmad) Jl. Pahlawan Tg. Selor,
- Felisa (Jl. Akb Sanipah Berau),
- Natasya (Jl. AKB Sanipah Berau),
- Arjuna (Jl Jembatan Besi Lingkas Ujung Tarakan),
- Muhammad Al Habsi di Jl Mulawarman, Tarakan.
Seperti diinformasikan di berita sebelumnya, para korban penumpang Kapal Speedboat Anugerah Ekspres yang terbalik tadi pagi dalam perjalanan dari Tanjung Selor ke Tarakan. Kapal tersebut mengangkut 41 orang. (ang/asw)