BONE, PIJARNEWS.COM – Sejak membuka cabang di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada tahun 2011 lalu, Yayasan Daarul Qur’an Wisatahati binaan ustadz Yusuf Mansur kini makin menunjukkan eksistensi. Kali ini, soft opening Rumah Tahfidz Mandiri digelar di Jalan Ahmad Yani No 88 Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone.
Dengan itu, Koordinator Wilayah (Korwil) Wisatahati Sulsel, M Syahrur ‘Dadang’ Ramadhan berharap bisa melahirkan para penghafal Alquran hingga ke pelosok desa.
“Kita ini memang adalah cabang Sulsel, jadi kita akan membuka sebanyak-banyaknya rumah tahfidz di Sulsel. Kita berharap lewat program rumah tahfidz ini para penghafal Alquran bisa lahir hingga ke desa-desa,” harap Dadang, Selasa 21/3.
Dadang juga mengungkapkan bahwa ini adalah bentuk kerja sama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bone dalam hal memuliakan Alqur’an. Ia mengatakan bahwa pihaknya menerima tawaran dari Ketua Umum BPC HIPMI Bone, Dr Hj Cheriani untuk membuka rumah pembibitan penghafal Alquran atau Rumah Tahfidz. Niatan mulia itu pun disambut baik oleh Wisatahati Sulsel.
Atas sambutan positif dari pihak Wisatahati Sulsel, Cheriani pun mengungkapkan terimakasihnya. Ia mengaku bangga bisa bekerja sama dengan yayasan binaan ustadz Yusuf Mansur tersebut. “Alhamdulillah, suatu kebanggaan bagi kami dari HIPMI karena bisa bekerja sama dengan Yayasan Wisatahati. Mudah-mudahan dengan dibukanya rumah tahfidz ini, akan lahir para penghafal baru di Kabupaten Bone ini,” ujarnya di hadapan Wakil Bupati Bone, Dr H Ambo Dalle yang juga hadir pada kesempatan tersebut.
Cheri mengungkapkan bahwa hal ini merupakan wujud eksistensi dari organisasi yang dinahkodainya. Ia pun mengharapkan dukungan para anggota serta dari masyarakat untuk kelancaran rumah tahfidz yang diberi nama Rumah Tahfidz Mandiri HIPMI Bone tersebut. Karena menurutnya ini merupakan investasi akhirat bagi umat Islam. Ia bahkan mengaku bahwa pihaknya akan dirikan lagi rumah tahfidz di kecamatan-kecamatan di Kabupaten Bone.
“Ini patut kita suport demi penerus bangsa kita nanti. Ini adalah bentuk apresiasi dari HIPMI Bone, yang bukan hanya menanam benih di Dunia, tapi juga merupakan lahan benih untuk akhirat kita nanti. Kami berharap, ini merupakan rumah Tahfidz yang pertama, dan insya Allah kami akan dirikan lagi di kecamatan-kecamatan di kabupaten ini,” tandasnya. (ris)