PINRANG, PIJARNEWS.COM–Bencana tanah longsor kembali terjadi di Kecamatan Lembang, lokasinya berada di dua Desa yakni Desa Mesakada dan Desa Suppiran, Kabupaten Pinrang.
Kali ini, longsor tak tanggung-tanggung, diperkirakan ada 30 titik longsor terjadi di sepanjang jalan baik itu akses menuju Kabupaten atau akses antar Dusun, saat ini akses jalan hanya bisa di lalui kendaraan roda dua.
Akibat longsor aktifitas warga di wilayah itu sangat terganggu. Selain menutup jalanan, longsor juga menimpa rumah warga di Desa Mesakada dan rumah warga di Desa Suppiran yang kesemuanya mengalami rusak parah.
Korban longsor terpaksa mengungsi di rumah tetangga karena membahayakan penghuni rumah jika mereka memaksa bertahan.
Camat Lembang, Yusuf menjelaskan longsor terjadi akibat curah hujan cukup tinggi, juga adanya alih fungsi lahan.
“Longsor di sebabkan curah hujan sangat tinggi kemarin hingga sekarang di tambah pengalihan lahan,” ungkapnya.
Yusuf menghimbau warga lembang agar selalu waspada dengan kondisi cuaca saat ini.
Reporter: Fauzan Mahmud