PINRANG, PIJARNEWS.COM–Penyebab kematian ibu rumah tangga, M (37) bersama dua anaknya N (7) dan D (5), di Lingkungan Alla Calompo, Kelurahan Fakkie, Kecamatan Tiroang, Kabupaten Pinrang, menunjukkan titik terang, Senin (19/9/2022). Diduga kuat, ibu empat anak ini bunuh diri bersama dua anaknya karena lilitan utang.
Kapolres Pinrang, AKBP Roni Mustafa mengungkapkan, dugaan itu diperkuat dengan ditemukannya bukti rekaman voice note (rekaman suara) diduga milik korban M, yang dikirim ke Ponsel suaminya, AS (42) sebelum dia mengakhiri hidupnya.
“Voice note itu berisi pesan ke suami korban. Begini bunyinya, anak mu akan jemput kamu di surga. Saya tahu bahwa kita sayang anak ta biarkan dia pergi tidak bebani ki. Korban minta suaminya kuat. Korban mengaku ada orang yang mau datang menagih utang, karena itu dia merasa malu sehingga gantung diri,” ungkap Roni yang dihubungi Senin (19/9/2022) seperti dikutip dari Suaraya.
Dari bukti rekaman itu, kata Roni, sehingga disimpulkan sementara kedua anaknya meninggal karena diberi minum racun oleh ibunya, sebelum sang ibu bunuh diri dengan cara gantung diri di dalam kamar rumahnya.
Bukti lain yang ditemukan di lokasi ada sebuah catatan di buku tulis dengan tulisan tangan diduga milik korban yang mengungkap tentang masalah utang piutang. Dan satu botol berisi peptisida (racun rumput).
Mayat korban pertama kali ditemukan oleh suaminya, AS dengan kondisi tergantung di tiang pintu kamar. Sementara dua anak laki-lakinya juga ditemukan dalam kondisi sudah meninggal terbaring di atas kasur.
AS sendiri saat kejadian disebutkan tengah berada di luar rumah, sementara dua anak korban lainnya tengah ke sekolah. Kejadian diperkirakan sekitar pukul 13.00 Wita. (*)
Sumber: Suaraya.news
Editor: Dian Muhtadiah Hamna