PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Jelang verivikasi kota sehat tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah kota Parepare menggelar rapat pemantapan di Ruang Pola Kantor Wali Kota Parepare, Jumat (18/11/2022).
Rapat di pimpin langsung Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Parepare, H Iwan Asaad. Hadir dalam rapat sejumlah utusan penanggung jawab indikator dan penanggung jawab indikator Lokus di antaranya Bappeda, Dinas PUPR, Dinas Perkimtan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan, Dinas Porapar, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Iwan Asaad mengatakan bahwa rapat tersebut merupakan monitoring akhir bagi Tim Pembina Kota Sehat Parepare untuk memastikan kesiapan jelang Tim Verifikasi Kabupaten Kota Sehat Provinsi Sulawesi Selatan yang dijadwal melakukan verifikasi pada Senin dan Selasa, 21-22 November 2022.
“Memastikan titik lokasi yang akan diverifikasi itu sesuai dengan standar tatanan yang telah ditetapkan dalam Kota Sehat,” kata Iwan.
Iwan menekankan, termasuk dalam persiapan verifikasi adalah kelengkapan dokumen yang menjadi tanggung jawab Tim Pembina untuk disiapkan secara baik.
Lokasi fokus (Lokus) di Parepare telah disiapkan 14 sampai 15 titik untuk diverifikasi oleh Tim Verifikator Provinsi Sulsel.
“Mudah-mudahan ini bersesuaian dengan dokumen administrasi yang disiapkan oleh Tim Pembina dengan kenyataan yang ada di lapangan,” harap Iwan.
Tim Pembina Kota Sehat Parepare, Dede Alamsyah Wakkang menambahkan, ada delapan indikator dalam verifikasi nanti, dan setiap indikator ada beberapa Lokus di dalamnya. Indikator itu masing-masing, Indikator Umum/Kelembagaan, Kawasan Pemukiman, Sarana, dan Prasarana Umum Sehat, Kawasan Sarana Lalu Lintas dan Pelayanan Transportasi Sehat, Kawasan Industri dan Perkantoran Sehat, Kawasan Pariwisata Sehat, Ketahanan Pangan dan Gizi, Kehidupan Masyarakat Sehat yang Mandiri, dan Kehidupan Masyarakat Sosial yang Sehat.
“Tapi Lokus ini belum final. Kami masih harus mengunjunginya dulu. Sabtu-Minggu ini rencana difinalkan,” kata Dede yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang Perencanaan SDM dan Sosbud Bappeda Parepare. (*)