PINRANG, PIJARNEWS.COM — Hampir sebahagian besar masyarakat tani di desa Siwolong Polong dan Desa Mattongang-tongang sudah menggunakan bahan penunjang tumbuh berjenis nabati.
Hal itu disampaikan Camat Mattiro Sompe, Andi Ramlan Natsir dihadapan Bupati Pinrang Irwan Hamid dalam kegiatan Temu Lapang (Farmer Day) Climate Smart Agriculture Program Simurp tahun 2022, Selasa (1/11/2022).
Bupati Irwan dalam arahannya menyampaikan rasas syukurnya karena hasil panen masyarakat di dua desa tersebut mencapai 9,7 ton per hektar yang dihitung secara ubinan.
Karena itu, Bupati Irwan berharap masyarakat untuk tetap menjaga persatuan antar petani agar hasil senantiasa meningkat setiap tahunnya.
Bupati Irwan juga menyinggung soal pupuk, menurutnya kebutuhan para petani yang mencapai 40 ribu ton masih belum bisa dipenuhi, karena kuota hanya berkisar 16-17 ribu ton dari kementerian.
Sehingga, kondisi itu akan menjadi pekerjaan rumah pemerintah untuk terus mengupayakan agar kuota pupuk bersubsidi bisa bertambah.
Andi Irwan juga meminta petani untuk bersabar karena adanya proyek peremajaan saluran irigasi melalui program Simurp, sehingga petani diminta untuk tidak melakukan proses pertanaman 1 kali musim tanam, namun, manfaat yang akan diterima para petani akan jauh lebih baik saat proyek modernisasi tersebut rampung.
“Saya meminta kepada petani untuk bersabar, karena ini terkait modernisasi saluran irigasi agar lebih bermanfaat bagi petani,” ujar Bupati Irwan.
Hadir pula dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura A.Tjalo Kerrang, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi M.Jenal, Kepala Dinas Bina Marga,Cipta Karya dan Tata Ruang Awaluddin Maramat, Camat Mattiro Sompe A.Ramlan serta pihak terkait lainnya.(FM)