MAKASSAR, PIJARNEWS.COM – Lebih kurang 50 hari menuju hari pemungutan suara Pemilu 2024, 14 Februari 2024, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan konsolidasi dengan pengurus, calon anggota legislative (caleg) dan kader Partai Demokrat se-Sulawesi Selatan. Acara digelar di Sandeq Room Hotel Grand Claro, Makassar, Jumat malam (29/12).
Targetnya; memenangkan pemilihan anggota legislative dan pemilihan presiden. Menurut AHY, waktu yang tersisa masih cukup untuk melakukan banyak hal. Tidak hanya meningkatkan popularitas, tapi juga elektabilitas. Baik partai maupun kandidat.
“Oleh karena itu, saya minta untuk mengoptimalkan semua peluang. Saya senang, sepanjang jalan dari bandara ke lokasi acara, begitu banyak atribut terpasang. Bukan hanya atribut partai, tapi juga atribut calon,” ungkapnya.
Ia berharap, itu terus dilakukan. Bukan hanya hari ini, dan bukan hanya saat ketum datang berkunjung.
Selain itu, AHY juga meminta agar seluruh kader memanfaatkan media social. “Punya facebook gak? Instagram? Apalagi? Tiktok? Twitter dan youtube. Punya kan? Pertanyaan dipakai gak?” tanya AHY.
Selanjutnya, menurut AHY, penggalangan dengan melakukan kunjungan tatap muka. Cara tersebut, menurut AHY, sesuai survei, hingga saat ini belum tergantikan. “Makanya saya minta kader lakukan kunjungan door to door, dari rumah ke rumah. Datangi, kunjungi untuk silaturahmi sehingga bisa saling mengenal dan lebih dekat,”pesannya.
“Lebih baik kurang tidur sekarang ini dari pada tidak bisa tidur pada 14 Februari 2024 karena kita kalah,” pungkas AHY.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulsel, H Ni’matullah, SE menegaskan kesiapan Sulsel menghadapi Pemilu 2024. “Kami laporkan ke Ketum, sesuai dengan tema konsolidasi kita hari ini, Ewako!! Itu kalau dalam Bahasa Inggris artinya fight. Kami di Sulsel siap bertarung,” tegas Ni’matullah.
Demokrat Sulsel, lanjut Ulla—sapaan akrab Ni’matullah—seluruh kader, pengurus dan caleg pada setiap tingkatan siap bekerja keras. Bukan hanya bekerja keras untuk memenangkan hati rakyat, tapi juga siap bekerja keras memperjuangkan aspirasi rakyat.
“Kerja keras Partai Demokrat bukan hanya untuk memenangkan pemilu, tapi juga untuk mensejahterakan masyarakat,” imbuhnya.
Caleg DPR RI dari Dapil Sulsel 2 ini mengingatkan, kerja keras pada Pemilu 2024 akan sangat menentukan nasib ke depan. Sebab, akan menjadi modal dalam menghadapi Pilkada serentak 2024, juga menjadi modal untuk Pemilu 2029.
“Senang dengan AHY? Cinta dengan AHY? Senang dan cinta itu harus dibuktikan dengan perolehan suara partai, khususnya DPR RI pada Pemilu 2024, karena itu menjadi modal ke depan,” ujar Ni’matullah yang dijawab pekik, “Siap!” oleh seluruh hadirin. (*)