PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Panitia DJTD LPM Redline harus meminjam truk milik warga, untuk mengangkut peserta pelatihan. Mereka berangkat dari kampus ke lokasi pelatihan di Aula Kodim 1405/Mlts, Jumat 27/10.
Panitia DJTD, Jumedi mengatakan pihaknya mesti meminjam truk lantaran tidak dapat menggunakan bus kampus. “Kita sudah menyurat untuk meminjam bus. Tapi katanya busnya dipakai mengantar peserta tes CPNS,” kata Jumedi.
Kepala Sub Bagian Umum Misba membenarkan telah menerima surat dari panpel DJTD. “Namun pada saat bersamaan, bus mau dipakai mengantar peserta CPNS. Jadi tidak bisa dipinjamkan dulu,” urainya.
STAIN sendiri saat ini memiliki dua unit bus. Bus tersebut bantuan dari Kementerian Agama. Namun yang beroperasi saat ini hanya satu. (amr)