JENEPONTO, PIJARNEWS.COM — Puluhan rumah di Desa Taroawang, Kecamatan Tarowang, Jeneponto terendam banjir setinggi 30 hingga 40 sentimeter.
Banjir terjadi akibat sungai Tarowang Meluap dan tak mampu menampung air hujan, setelah diguyur hujan deras selama delapan jam. Selain itu banjir juga disebabkan karena sistem drainase yang buruk.
Daeng Jarre, salah seorang warga Tarowang mengatakan, banjir terjadi karena sungai Tarowang meluap kepemukiman warga dan juga jalan poros lintas daerah. Sabtu 25 Februari
“Sungai Tarowang meluap setelah diguyur hujan deras selama delapan jam, ada sekitar 50 rumah warga terendam banjir setinggi 30 cm hingga 40 cm, jalan poros juga tergenang banjir,” jelasnya.
Selain merendam puluhan rumah warga, banjir juga merendam sebuah bangunan sekolah dasar Inpres 130 Tarowang dan puskesmas Tarowang, serta jalan poros lintas daerah hingga mengakibatkan arus lalu lintas dari arah Jeneponto ke Banteng macet sepanjang 1 KM begitu juga dari sebaliknya. (man/ris)