
Kronologi Pasien Covid-19 Kabur
Sebelumnya diberitakan, seorang pasien positif covid-19 di Pinrang meninggalkan ruangan inapnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lasinrang.
Ketua Pelayanan dan Pengaduan RSUD Lasinrang, Sriyanti Marsudi saat ditemui PIJARNEWS di ruang kerjanya, Kamis (9/7) membeberkan krnologisnya.
Sriyanti mengatakan, pihak rumah sakit belum tau alasan pasien positif Covid-19 meninggalkan ruangannya. Namun pihak rumah sakit mengetahui pasien sudah tidak ada di ruangan setelah Maghrib, sekira pukul 7 malam.
“Sebelum maghrib itu keluarga masih ada bersama pasien, namun setelah petugas melaksanakan kegiatan ibadah dan makan, setelah dicek, pasien dan keluarganya sudah tidak ada di ruangan,” ungkap Sriyanti.
Pasien belum diketahui lewat mana meninggalkan ruangannya, namun diduga pasien melewati pintu belakang ruangan, tanpa membawa barang bawaannya satu pun, seperti koper berisi pakaian. Ada pula bantal, selimut dan karpet yang dibungkus plastik hitam.
Setelah dilakukan pengecekan di CCTV Rumah Sakit, aksi pasien kabur tidak terekam, namun hanya terlihat pihak keluarga berbincang dengan petugas rumah sakit sebelum kejadian tersebut.
Sebelum kabur, petugas rumah sakit telah berkomunikasi dengan keluarga pasien terkait akan dilakukan tindakan selanjutnya. Yakni pasien akan dirujuk ke Makassar untuk diisolasi.
Pihak keluarga sempat menolak hal itu, namun setelah diberi pemahaman oleh petugas rumah sakit, akhirnya keluarga setuju.
“Setelah diberikan pengertian, pemahaman terhadap keluarga, katanya iya,” ungkap Sriyanti.
Menurut informasi, pasien itu merupakan rujukan dari salah satu rumah sakit sejak Senin (29/6/2020) lalu.
Pasien berinisial E itu diketahui sebelumnya memiliki gejala batuk dan demam, sehingga petugas rumah sakit melakukan rapid test. Hasilnya reaktif. Kemudian dilanjutkan pemeriksaan swab, hasilnya juga positif.
E yang merupakan warga Perumahan Palm Hijau Pinrang ditemukan bersembunyi di rumah keluarganya di Cempa. Petugas pun kemudian membawanya ke rumahnya untuk isolasi mandiri. (*)
Reporter : Sucipto Al-Muhaimin
Editor : Alfiansyah Anwar