PAREPARE, PIJARNEWS.COM–Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sulawesi Selatan (Sulsel), dan Siber Kreasi serta Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulsel berkolaborasi menggelar dialog “Literasi Digital” Makin Cakap Digital di Balai Seni IAIN Parepare, Kamis (07/07/2022).
Kegiatan yang mengusung tema “Generasi Emas Di Era Transformasi Digital” tersebut merupakan bagian dari program nasional untuk mendukung kemampuan atau kecakapan literasi digital bagi masyarakat khususnya warga PMII di Sulsel.
Hadir dalam kegiatan itu Ketua PKC PMII Sulsel Muhtar Mursalim,
narasumber diantaranya Amson Padolo, S. Sos., M. Si dari Diskominfo Sulsel diwakili oleh A. Faisal, Zulham Arief Tokoh Pemuda Sulsel yang diwakili oleh A. Haswan Saddade Sekretaris KNPI Parepare, Nining Angraeni Jurnalis Tribun Timur, dan Muhammad Najib Ketua AMSINDO Sul-Selbar.
Para tamu undangan dari Kabid Kesbangpol Kota Parepare, Ketua KNPI Kota Parepare diwakili oleh Sekretaris KNPI, Banom NU Fatayat NU dan GP Ansor dan para tamu undangan lainnya serta peserta.
Muhtar Mursalim dalam sambutannya mengatakan, sebagai kader PMII dia meyakini bahwa program yang dicetuskan Kementerian Komunikasi dan Informatika itu untuk meretas masalah literasi digital yang terjadi dimasyarakat hari ini.
“Dengan hadirnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ini tentu literasi digital menjadi penting, melihat kultural masyarakat hari ini itu juga menjadi salah satu tantangannya,” ungkapnya.
“Program ini menurut pandangan kami merupakan program yang jenius sebagai langkah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat ditengah perkembangan teknologi hari ini,” tambahnya.
A. Fasial dalam sambutannya mengatakan, seiring bergulirnya era digitalisasi saat ini, masyarakat mesti mampu mengambil peran.
“Olehnya itu, edukasi terhadap seluruh elemen masyarakat harus dilakukan, kita juga meminta selepas kegiatan ini kita mampu berperan aktif dalam pengembangan teknologi informasi, dengan sopan dan santun serta produktif dalam dunia Maya,” ujarnya.
Reporter: Wahyuddin