PAREPARE, PIJAR NEWS.COM – UPTD SMP Negeri 1 Parepare telah menorehkan sejumlah prestasi akademik maupun non-akademik, seperti keikutsertaan dalam sejumlah kompetisi atau prestasi lainnya.
Belum lama ini, SMP Negeri 1 Parepare meraih juara tingkat Provinsi Sulawesi Selatan, dalam kegiatan lomba busana batik etnik dan lomba kejuaraan open Porbikawa tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.
Dilomba tersebut dua siswa SMPN 1 Parepare berhasil meraih juara, yakni Fira Adelia dan Usawatun Hasanah Yusran. Fira Adelia (juara 1) Lomba Busana Batik Etnik tingkat Provinsi, dan Uswatun Hasanah Yusran (juara 1) Lomba meraih medali emas dalam kejuaraan Open Porbikawa, yang dilaksanakan pada, Sabtu 7 Oktober 2023 lalu.
Kepada Pijarnews.com, Fira Adelia, mengatakan untuk kriteria penilaian dalam lomba yakni dari segi make up, cara jalan kontestan, dan pakaian yang digunakan khas dari bugis.
“Motivasi saya dan juga bagi teman-teman yang lain untuk tetap semangat dan berusaha jangan pantang menyerah,” ucapnya.
St.Hajar, Salah seorang guru SMPN 1 Parepare, saat ditemui, Rabu (11/10/2023) mengatakan, SMP Negeri 1 telah banyak meraih prestasi, dan hampir tiap Senin dan Jumat sekolah memberikan piagam bagi para murid berprestasi tersebut.
“Kalau membahas prestasi dari Januari sampai Oktober sekarang saya tidak bisa sebutkan karna begitu banyaknya, dan kalau mau lihat lebih lengkapnya ada di media sosial kami,” ucapnya.
Selain belajar pada umumnya, SMPN 1 Parepare juga memilki banyak kegiatan, seperti setiap Minggu pertama dan kedua di hari Jumat, siswa diwajibkan untuk dzikir bersama yang dipandu oleh guru. Pada Minggu ketiga siswa tampil unjuk bakat mereka masing-masing.
St.Hajar juga mengungkapkan bahwa SMPN 1 Parepare sendiri memiliki beberapa program penunjang, diantaranya, PMR, Paskibraka, Pramuka dan Tahfidz.
“Kami juga baru melaunching program baru yaitu TQA untuk mengajar anak- anak yang kurang dalam membaca Alquran (mengaji dasar) diajarkan setiap hari oleh guru-gurunya,” ucapnya.
” Dan untuk sanggar seni tari setiap tahun mengadakan festival baik disekolah, lapangan, dan dicafe. Juga ada olahraga, serta Kasting (komunitas siswa pecinta lingkungan) seperti melakukan mendaur ulang sampah,” ungkap St.Hajar.
Reporter : Purnama Sari