MAJENE, PIJARNEWS.COM — Empat Komunitas berkolaborasi membangun kembali sekolah Taman Kanak-Kanak (TK) Pertiwi di Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene Pasca roboh akibat 6,2 SR 15 Februari lalu.
Empat komunitas tersebut adalah Gojek Makassar, Yayasan Kitabisa.com, Yayasan Anak Bangsa Bisa (YABB) dan Yayasan Yatim Mandiri.
Bupati Majene Lukman mengatakan, pertemuan empat komunitas dalam misi kemanusiaan itu merupakan hal yang luar biasa.
“Selaku pemerintah Kabupaten Majene menyampaikan terima kasih kepada empat komunitas atas perhatian yang luar biasa bagi korban gempa di Majene,” ucap Lukman usai melaunching pembangunan TK Pertiwi, Rabu, (24/3/21).
Bupati Lukman mengungkapkan, rasa kemanusiaan yang telah terbangun disemua institusi dan lembaga menjadi pelajaran bagi warga Majene akan pentingnya rasa empati kemanusian. Semua daerah datang mememberi bantuan, mulai dari Sabang sampai Marauke.
Lukman berpesan kepada warga khususnya para pemuda yang ada di Malunda untuk bisa mengambil ilmu yang dimiliki oleh Gojek, bagaimana caranya mendapatkan uang melalui ojek motor dengan menggunakan teknologi.
“Saya meminta kepada warga Malunda untuk dapat berkolaborasi dengan para donatur yang datang membantu kita disini,” minta Lukman.
Koordinator Yayasan Yatim Mandiri Muh. Zulkifli mengatakan, empat komunitas bekerja sama menggalang dana hingga penyaluran bantuan. Yayasan Kita Bisa untuk penggalangan dananya dan Gojek selaku eksekutor. Menurutnya, kolaborasi empat komunitas tersebut sempurna karena didukung sepenuhnya oleh Bupati Majene dan Komisi III DPRD Majene.
“Pembangunan TK Pertiwi merupakan langkah awal dari kegiatan lainnya, termasuk pembangunan masjid akan dibangunkan secara permanen dan pengembangan sosial kemanusiaan bagi masyarakat nelayan yang akan dikelola oleh pihak masjid nantinya,” jelas Muh. Zulkifli.
Sementara, perwakilan Investigasi Manager Gojek Indonesia Irfan Jaya menyampaikan,
Meski merupakan perusahaan teknolgi, tetapi Gojek juga peduli terhadap
pemulihan pasca bencana, salah satunya sektor pendidikan. Kolaborasi berbagai yayasan dan penggalangan dana dalam aplikasi berhasil mengumpulkan bantuan sebesar Rp.165.550.042,-.
“Berharap akan selesai pada 6 Mei 2021.
Semoga kolaborasi ini membantu bagi adik-adik dan warga lainnya,” ucap Irfan Jaya.
Selain pembangunan TK Pertiwi Malunda, empat komunitas tersebut juga merenovasi Kelompok Bermain (KB) Bersajaha dan membantu penanganan psikosial murid-murid TK Pertiwi dan KB Bersahaja. (rls/msb)