PAREPARE, PIJARNEWSCOM — Gempa bumi magnitudo 3.1 terjadi di timur laut Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Pusat gempa berada di laut timur 1 kilometer pada kedalaman 4 kilometer.
Situs resmi BMKG menginformasikan, gempa terjadi Pukul pukul 18:28 Wita, Kamis (14/11/2019).
Titik koordinat gempa tercatat pada 4.00 Lintang Selatan dan 119.63 Bujur Timur.
Kekuatan gempa di wilayah Parepare terekam dengan (skala MMI) II yang artinya guncangan lemah.

Belum ada informasi terkait kerusakan dan korban akibat gempa tersebut. BMKG merilis bahwa gempa ini tidak menimbulkan potensi tsunami. Karena itu, masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipetanggungjawabkan kebenarannya.
Imbauan tersebut ditulis Kepala BMKG Wilayah IV Makassar, Darmawan melalui pesan ke media sosial seperti whatsapp.
Darmawan mengimbau masyakarat agar mempercayai informasi resmi yang hanya bersumber dari BMKG. Utamanya yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android @infobmkg)
Salah seorang warga Desti, mengaku merasakan getaran gempa tersebut. “Terasa sekali getarannya sekitar 5 sampai 6 detik, tiba-tiba pusing kepalaku,” ungkap warga pesisir Cempae, Kecamatan Soreang kepada PIJARNEWS.
Hal serupa juga dirasakan Alfian, warga Jalan Atletik yang berada di area pegunungan. “Saat saya duduk di masjid Raudathul An-Nur usai shalat magrib, terasa ada getaran. Saat itu kami mau siap-siap membaca surah yasin,” ujar Alfian.(*)
Reporter : Hamdan
Editor : Alfiansyah Anwar