Maklum sejak dulu, warga setempat hanya menggunakan rakit untuk menyeberang sungai. Jika hendak ke kota, warga mesti memutar dan menempuh perjalanan 6 jam.
“Kalau dihitung-hitung, kehadiran jembatan ini memangkas setengah hari perjalanan. Dari yang sebelumnya ditempuh hingga 6 jam kini bisa dilalui hanya dengan 2 Jam untuk sampai ke kota,” ungkap MB.
Target pemerintah selanjutnya, memperbaiki jalanan yang menghubungkan kedua desa itu. Kata MB, ia telah cukup lama mendengar aspirasi warga soal jalanan tersebut.
“Kita segera perbaiki tahun ini. Harapan pemerintah, perbaikan infrastruktur jembatan dan jalan akan menunjang kegiatan perekonomian masyarakat,” tutup Bupati.
Acara itu dihadiri pula oleh sejumlah kepala desa, serta puluhan warga dari dua desa tersebut. (adv)
Reporter : Armin
Editor : Alfiansyah Anwar