PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Pepatah kasih ibu sepanjang masa senantiasa benar adanya. Seperti yang dilakukan Syamsiah terhadap anaknya, Lasagena. Syamsiah sudah 20 tahun lebih merawat anaknya itu, akibat menderita gangguan jiwa.
Meski tidak lagi muda, Syamsiah yang kini berusia sekira 70 tahun tetap teguh menjaga Lasagena, yang saat ini sudah berusia sekira 30 tahun. Bahkan jika tidurpun, dia disamping Lasagena.
“Kalau sakitnya kambuh, seperti ada orang yang dia temani berkelahi. Dia memukul-mukul,” kata Syamsiah, saat ditemui dikediamannya, Jalan Lingkar Parepare, Lemoe.
Sempat terpikir untuk memasung Lasagena, namun diurungkan karena anaknya itu tidak pernah merusak barang apapun, atau memukul orang lain. “Yang penting bukan oranglain dia pukul” ucapnya.
Syamsiah mengaku sudah putus harapan mengobati anaknya. Namun jika ada yang berkenan memeriksa kondisi anaknya bahkan bisa disembuhkan tanpa biaya, maka Syamsiah bersedia. “Tidak ada uangku nak, obat tradisional ji selalu,” katanya.
Syamsiah bersama anaknya memang hidup miskin. Saat dia masih kuat, dia bekerja sebagai pemecah batu disungai. Namun kini dia hanya mampu berkebun kacang didekat rumahnya. Untungnya beras raskin masih rutin membantunya menyambung hidup. (mul/ris)