SIDRAP, PIJARNEWS. COM— Universitas Hasanuddin dan Taiwan International Coorperation and Development Fund (ICDF) menjalin kerja sama di bidang teknologi penangkaran benih. Sidenreng Rappang merupakan satu dari enam kabupaten di Sulsel yang terpilih jadi lokasi proyek tersebut.
“Terpilihnya Sidrap bukan tanpa alasan. Sidrap merupakan lumbung pangan nomor dua nasional setelah Karawang,” jelas Prof Baharuddin, Dekan Fakultas Pertanian Unhas, Ahad, 18 November 2018 di Desa Padangloang Alau Kecamatan Dua Pitue.
Ditambahkannya, masyarakat di Bumi Nene Mallomo terkenal terbuka dan cepat menerima teknologi baru khususnya di sektor pertanian.
“Apalagi saat ini Sidrap dipimpin Bapak H Dollah Mando yang paham betul masalah pertanian. Beliau senior
saya di Fakultas Pertanian Unhas,” ujar Prof Baharuddin.
Hal senada disampaikan perwakilan ICDF Taiwan, Mr. Kao Hsiang Tai. Dipilihnya Sidrap karena pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Dollah Mando punya perhatian besar terhadap pertanian.
“Selain itu, secara geografis Sidrap terletak di sentra Sulawesi Selatan sehingga akan memudahkan distribusi dan pemasaran,” katanya. (*)
Editor: Dian Muhtadiah Hamna