PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Panitia Cabang Olahraga (Cabor) Karate KATA Perorangan Putri, Hidayat Talib menuding KONI Parepare selaku Panitia Pekan Olahraga Kota (Porkot) Parepare melalaikan kesepakatan.
Hidayat Talib mengatakan, kesepakatan yang tidak dilakukan oleh panitia Porkot adalah memberikan piagam penghargaan kepada pemenang Lomba Karate KATA Perorangan Putri tingkat SD dan SMP. Sebab, lanjut Hidayat, tidak ada hadiah berupa dana pembinaan yang disediakan panitia.
“Tidak ada uang pembinaan untuk tingkat SD dan SMP. Hanya di tingkat SMA. Maka kesepakatan yang dibuat, pemenang lomba diberikan piagam, tapi ternyata tidak diberikan,” ujar Hidayat saat dikonfirmasi via telepon selular, Selasa (3/12/2019).
Kesepakatan itu dibangun, sambung Hidayat, sebelum pelaksanaan Prokot itu dimulai. Namun kenyataannya, tidak ada piagam penghargaan yang diberikan sesuai kesepakatan.
“Kita juga sudah serahkan nama-nama pemenang kepada panitia. Ada dua lembar saya berikan. Tapi kenapa panitia tidak sebutkan nama pemenangnya,” kata Hidayat.
Ditempat lain, Ketua KONI Parepare, Parman Parid menampik tudingan itu. Ia malah balik menuding panitia Cabor Karate KATA perorangan putri, tidak menyerahkan nama pemenang.
“Tanyakan ke Cabor, kenapa namanya tidak dilapor ke KONI, kenapa tidak dikoordinasikan kalau ada anak-anak tidak masuk dalam pemberian piagam, sementara dia diundang,” jelasnya, saat dikonfirmasi via aplikasi Whatsapp.
Menurut Parman, undangan menghadiri penutupan dan penerimaan hadia untuk atlet adalah tanggungjawab panitia cabor. “Karena undangan untuk atlit, cabor yang punya tanggungjawab,” pungkasnya. (*)
Reporter : Mulyadi Ma’ruf
Editor : Alfiansyah Anwar