PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Kota Parepare menggelar forum group discussion (FGD). FGD itu membahas tentang penguatan cagar budaya.
Kabid Kebudayaan Disdikbud, Mustadirham mengatakan tujuan diskusi itu untuk memperkenalkan budaya daerah kepada generasi penerus bangsa. Juga mengulas tentang peran masyarakat dan pemerintah dalam menjaga kelestarian cagar budaya.
“Kita ingin warga dan pemerintah bersama-sama memelihara, melindungi serta melestarikan Cagar Budaya di Kota Parepare,” ujarnya, Selasa (1/12/2020).
Ia juga mengatakan cagar budaya perlu diperkuat dari legislatif. Terlebih merupakan perwakilan unsur masyarakat.
“Kita berharap legislatif bisa memberikan perhatian. Terkhusus regulasi. Kita juga berharap mungkin ada porsi alokasi anggaran lebih spesifik untuk penguatan cagar budaya,” harap dia.
Mantan Ketua KNPI Parepare itu juga mengungkapkan pihaknya tengah mengkaji cagar budaya baru. Dirinya menyebutkan ada lima yang akan diusul untuk ditetapkan menjadi cagar budaya Parepare.
“Kami hadirkan pihak balai besar pelestarian cagar budaya dan arkeolog dari Unhas. Semoga nantinya kita bisa kembali menetapkan cagar budaya baru di Parepare,” pungkasnya.
Sekadar informasi, kegiatan yang digelar di Aula Disdikbud Kota Parepare itu, dihadiri sejumlah narasumber. Yakni dari balai besar pelestarian cagar budaya (BBPCB), dari Habibie Centre, Andi Makmur Makka dan Ketua Komisi II DPRD Kamaluddin Kadir.
Acara itu berlangsung sejak 30 November hingga 1 Desember 2020. Diikuti budayawan, pemerhati budaya, puluhan pelajar dan mahasiswa.(*)
Reporter : Mulyadi Ma’ruf