PAREPARE, PIJARNEWS.COM–-Sejak kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Parepare disegel Selasa lalu, berimbas pada menumpuknya sampah di beberapa titik di Kota Parepare. Seperti di Jalan Matahari Parepare, Keluarhan Labukkang, Kecamatan Ujung.
Warga sekitar, Aris (47) mengeluhkan kejadian itu. Pasalnya tumpukan sampah tersebut, sudah dua hari tidak diangkut. Bau menyengat sudah mulai tercium di sekitar tempat sampah mengumpul.
“Bagaimana ini? Sampah sudah menumpuk belum ada yang angkut. Sampah sudah busuk didekat rumah saya,” kesalnya, Rabu (11/12/2019).
Tidak hanya disitu, Pantauan PIJARNEWS.COM, di Jalan Kelapa Gading, Kelurahan Bumi Harapan, juga terjadi penumpukan sampah. Bahkan, sampah meluber hinggal ke jalanan akibat petugas kebersihan yang mogok kerja.
Terpisah, salah satu petugas kebersihan, Yaqob Katinda bersikeras tak ingin membuka segel kantor DLH jika gajinya selama sembilan bulan belum dibayar.
“Kami tidak akan buka. Hari ini gaji kami dibayar, hari ini juga kami buka. Tapi kalau belum dibayar sampai kapanpun kami tidak buka,” tegas dia. (*)
Reporter: Mulyadi Ma’ruf
Editor: Dian Muhtadiah Hamna