JAKARTA, PIJARNEWS.COM — Presiden Joko Widodo meminta pengembang di Indonesia untuk mengadu kepada dirinya jika ada pemerintah daerah yang masih lamban mengeluarkan izin perumahan.
“Yang masih susah izinnya, yang masih belum dipangkas, tolong diberitahukan kepada saya. Langsung saya telepon gubernur, bupati dan wali kotanya,” ujar Jokowi pembukaan Properti Expo di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat 11/8 dilansir Kompas.
Jokowi mengatakan bahwa, persoalan perizinan bagi perusahaan pengembang properti memang masih menjadi persoalan yang besar di Indonesia.
Jokowi masih mendengar ada pemerintah daerah, mulai di tingkat provinsi, kabupaten hingga kota yang masih sangat lamban dalam mengeluarkan izin perumahan.
“Saya kira sudah kuno sekali kalau ngurus izin sampai harian. Apalagi sampai Minggu, lebih kuno lagi. Apalagi sampai bulan, sangat kuno sekali. Malu-maluin lah kalau izin sampai berbulan-bulan. Sudah enggak zamannya,” ujar dia.
Meski begitu, Jokowi juga telah mendengar ada pemerintah daerah yang sudah cukup cepat dalam hal kepengurusan izin perumahan. Ia mengatakan, kebijakan tersebut harus diapresiasi.
“Tadi saya dibisikin Pak Menteri PU. Di daerah juga sudah ada yang izin untuk perumahan hanya 6,5 jam. Ini hal-hal yang perlu diapresiasi,” pujinya. (ris)