PADANG, PIJARNEWS.COM- Anas Tika warga Kecamatan Cempa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan merupakan seorang petani dan penemu inovasi alat tangkap hama tikus serta biogas berbahan tikus.
Karena inovasinya, Anas mendapatkan Penghargaan Tanda Jasa Kehormatan Satyalencana Wira Karya dari Presiden Republik Indonesia dalam kegiatan Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan Indonesia XVI. Acara tersebut dilaksanakan di Padang, Provinsi Sumatera Barat, sejak tanggal 10 hingga 15 Juni 2023.
Kegiatan tersebut dibuka Menteri Pertanian Republik Indonesia Syahrul Yasin Limpo dan dihadiri kurang lebih 30.000 peserta dari seluruh Indonesia.
Dalam kegiatan tersebut, ada beberapa kegiatan yang diikuti oleh peserta di antaranya Pameran Pembangunan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, Expo Aquaculture, Expo Agroforestri, Expo dan kontes Peternakan dan Gelar Teknologi.
Atas penghargaan tersebut, Kabupaten Pinrang sukses menarik perhatian para peserta dari seluruh Indonesia.
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid yang juga hadir dalam kegiatan pembukaan Penas mengaku bangga atas penghargaan yang diraih oleh Anas Tika. Bupati Pinrang mengatakan prestasi tersebut dapat memotivasi petani dan nelayan dalam meningkatkan kemampuannya.
“Saya turut berbangga dan mengapresiasi setinggi tingginya atas penghargaan yang diberikan oleh Presiden, semoga penghargaan yang diberikan kepada Anas mampu memotivasi petani dan nelayan untuk dapat meningkatkan kemampuannya,” ucapnya.
Anas Tika yang juga memiliki julukan “Professor” Tikus tersebut mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan yang telah diraih. Penghargaan tersebut berupa pin emas sebagai tanda jasa dan tanda kehormatan Satyalencana Wira Karya Republik Indonesia.
Penghargaan itu diterima Anas dari Presiden Joko Widodo pada 10 Juni 2023 atas penantian cita-cita selama 28 tahun.
“Alhamdulillah 28 tahun, bercita-cita penghargaan pin emas gelar tanda jasa dan kehormatan Satyalencana Wira Karya Republik Indonesia oleh Presiden RI Joko Widodo,” tulis Anas di akun Facebook resminya dikutip Pijarnews.com, Selasa (13/6/2023).
“Pin emas tergantung di dadaku terima kasih semuanya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah Kabupaten Pinrang,” tulis Anas.(*)
Reporter: Faizal Lupphy