SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Unit Pelaksana Tekni (UPT) Puskesmas Empagae, Kecamatan Wattang Sidenreng, melakukan Pembinaan dan Pelayanan kesehatan terpadu berbasis kesehatan sekolah di Pondok Pesantren Al-Azhar Talawe, Desa Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidrap, Selasa (16/5/2023).
Dalam kegiatan yang mengusung semangat Sinergis, Aplikatif dan Kolaboratif, Puskesmas Empagae mendorong generasi sehat, generasi kuat, For never Last Genertion itu juga dilakukan penandatanganan kerjasama atau MoU terkait program pembinaan dan pelayanan Kesehatan terpadu antara Puskesmas Empagae dan Pesantren Al-Azhar Talawe.
Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Dandim 1420/Sidrap (Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, S.E., M.I.Pol.), Kapolres Sidrap diwakili Kapolsek Wattang Sidenreng (Iptu H. Alwi, S.Pd. M.Pd.), Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kab. Sidrap diwakili Kabid Kesehatan Masyarakat (Hj. Mu’minah, SKM., M.Kes), Camat Watang Sidenreng (Hidayatullah Abbas, S.STP, M.Si.), Kepala Puskesmas Empagae (Nurdin Latong, S.Kep., M.Kes.),
Kegiatan tersebut dihadiri, Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, Kapolsek Maritengae, Dinas Kesehatan dan KB, Camat Watang Sidenreng, Kepala Puskesmas Empagae Nurdin Lato S.keb,M.Kes.
Nurdin Latong mengatakan melalui kegiatan tersebut diharapkan para santri dapat terbina kesehatannya, selain itu baik guru dan santri dapat terus menerapkan pola hidup sehat.
Dalam kegiatan tersebut, lanjutnya para santri juga diberikan beragam penyeluhan, mulai dari Gizi, Kesehatan Lingkungan, bahkan juga tentang bahaya rokok hingga Narkotika.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Ashar Talawe yang diwakili Sulaeman S.Pd., M.Pd. menyampaikan kebanggaan, kebahagiaan dan syukurnya, karena pondok pesantren Nurul Azhar ditunjuk untuk melaksanakan kegiatan pembinaan dan pelayanan terpadu yang berbasis kesehatan di sekolah.
Dikatakannya, kerjasama pesantren dan Puskesmas Empagae telah terjalin lama, hanya saja belum dilakukan MoU, sehingga pihaknya merasa bersyukur.
“Kerjasama ini sudah lama, namun secara legalitas baru hari ini dilakukan dan terwujud,” ungkapnya.
Sementara itu, Dandim 1420/Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, S.E., M.I.Pol. Menyampaikan apresiasinya atas kegiatan tersebut.
Andika mendorong para santri dan guru agar menerapkan pola hidup sehat, dengan melakukan olahraga, tidak merokok apalagi menggunakan narkoba.
“Kesehatan itu sangat penting, karena apabila badan sehat, kita akan bisa melaksanakan kegiatan dengan maksimal dan optimal,” kata Dandim.
Menurutnya para santri adalah tumpuan dan harapan bangsa, karena untuk menghancurkan negara hanya cukup dengan tiga, pertama belokkan ajaran agamanya, kaburkan ajaran pancasilanya dan hancurkan generasi mudanya.
“Mari kita bersama-sama menjaga tiga hal yang harus dijaga sehingga kita bisa menjaga generasi kita kedepannya menjadi lebih baik”, harap Dandim.
Dalam kegiatan yang juga dihadiri Kepala Desa Talawe (Syamsuddin), Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Ashar Talawe diwakili (Sulaeman S.Pd., M.Pd.), Para Kepala Sekolah, Gur dan Pembina Pondok Pesantren Nurul Ashar Talawe, Santri dan Santriwati Pondok Pesantren Nurul Ashar Talawe sekitar 400 Santri tersebut, diwarnai dengan tarian tradisional Paduppa, penampilan musik Patrol hingga senam anti mager.