PAREPARE, PIJARNEWS.COM–Rektor Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) Prof.Dr.H.Jamaluddin Ahmad resmi menjabat Rektor di dua kampus persyarikatan Muhammadiyah, yakni Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare (UMPAR).
Prof Jamal resmi dilantik menjadi rektor UMPAR dalam kegiatan pelantikan yang dilaksanakan di Aula UMPAR, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Senin (2/11/2023).
Prof Jamal akan menahkodai UMPAR selama dua tahun, dengan periode jabatan 2023 hingga 2025.
Ditemui usai pelantikan, Prof Jamal menyampaikan usai dilantik, dirinya membawa tiga misi yang menjadi fokus utama, yang juga merupakan amanah yang harus diembannya dari pimpinan Muhammadiyah, pertama terkait tata kelola, kedua manajemen dan yang ketiga mempersiapkan calon rektor UMPAR kedepan.
Selain itu, Prof Jamal juga mengungkapkan ada tiga strategi yang akan dilakukan agar institusi yang baru ia pimpin bisa sehat, yang kedua terus berinovasi dengan sistem.
“Kenapa itu penting, karena lingkungan perguruan tinggi saat ini luar biasa tantangannya, dengan demikian kita harus terus berinovasi sistem, yang terkait dengan sistim pembelajaran akademik, maupun dengan sistim penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ucapnya.
Yang ketiga, Prof Jamal juga akan fokus untuk memperhatikan Sumber Daya Manusia (SDM), sebab apapun alasannya SDM diperguruan tinggi adalah modal utama.
“Tiga strategi inilah yang akan kami kembangkan, mudah-mudahan dalam dua tahun, apa yang kami harapkan ini bisa terwujud,” harapnya.
Sementara, Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof.Dr Irwan Akib dalam sambutannya mengatakan, dipilihnya Prof Jamal bukan karena pertimbangan subjektivitas, namun pertimbangan objektif yang diharapkan dapat mengemban tiga amanah tersebut.
“Dua tahun bisa terasa lama dan juga bisa tidak, terasa lama jika kita berdiam diri, tapi akan sangat terasa singkat perasaan jika kita bekerja keras,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Prof. Irwan berharap seluruh kampus Muhammadiyah bisa unggul dan berkemajuan, dan untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan kolaborasi dan kerjasama yang baik.
“Dibutuhkan kerjasama baik internal dan eksternal, kita berfikir kedepan, bahwa kita tidak bisa maju dan berkembang kalau kita bekerja sendiri-sendiri,” harapnya.