SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Bupati Sidenreng Rappang H Dollah Mando menghadiri Pembukaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) Ke-33 tingkat Kabupaten Sidrap, di lapangan Polewali kecamatan Tellu limpoe, Kamis malam (3/11/2022)
Pembukaan dihadiri juga Ketua DPRD Sidrap, H Ruslan, Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah, Kajari Sidrap, Hasnadira, Ketua Pengadilan Negeri Sidrap, Jumadi Apri Ahmad, dan Ketua Pengadilan Agama Sidrap, Hj. Hidayani Paddengngeng.
Tampak pula Syamsuddin dari Biro Kesra Sulsel dan H. Rappe dari Kanwil Kemenag Sulsel, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sidrap, Muhammad Idris Usman, para kepala OPD, camat, Kepala Desa, dan Lurah , serta toko Agama, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Pembukaan di awali dengan devile peserta dari perwakilan 11 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Sidenreng Rappang.
Muhammad Idris Usman dalam laporannya menyampaikan, STQH ke-33 tingkat kabupaten Sidenreng Rappang mengusung tema: “Kita Wujudkan Generasi Qur’an Yang Sehat Dan Berkarakter Menuju Sidenreng Rappang Yang Religius”.
Tahapan STQH berlangsung selama 3 (tiga) hari, yang dimulai 4 sampai 7 November 2022, menggunakan 4 tempat yakni Panggung utama di lapangan Desa Polewali, Masjid Fajar teteaji, Masjid Darul Abrar teteaji dan Aula Mts. Al barakah teteaji.
“STQH ke 33 ini akan memperlombakan 5 kategori yang terbagi 11 golongan lomba. Kategori tersebut yakni Tilawah Anak Anak, Tilawah Dewasa, Hifdzil 1 juz dan tilawah, Hifdzil 5 juz dan tilawah, Hifdzil 10 juz, Hifdzil 20 juz, Hifdzil 30 juz, Hafalan 100 hadis dengan sanad, hafalan 500 hadis tanpa sanad,” urainya.
Selain itu, juga akan memperlombakan Shalawat untuk majelis taklim antar kecamatan, Qasidah rebana untuk remaja masjid antar kecamatan.
Sementara itu, Bupati Sidenreng Rappang H. Dollah Mando, yang diwakili Asisten Administrasi umum, Nasruddin waris menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada penitia pelaksana dan seluruh masyarakat, atas terselenggaranya kegiatan yang berjalan lancar dan aman tersebut.
“Kegiatan STQH dan MTQ telah menjadi kegiatan rutin yang diselenggarakan mulai dari tingkat kecamatan sampai nasional. Karena itu STQH ini merupakan sarana untuk mewujudkan generasi yang mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an dan hadits serta menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam menjalankan kehidupan dunia untuk mencapai kebahagian hakiki di akhirat kelak”,tuturnya.
Lebih lanjut dikatakannya, kehidupan harus berjalan seimbang antara dunia dan akhirat. Yang juga sesuai dengan visi misi pemerintah daerah yang tertuang dalam berbagai program kegiatan, yang tidak hanya untuk pembagunan fisik dan ekonomi semata, akan tetapi juga diarahkan pada peningkatan kesehatan, pendidikan mental spiritual, dengan mengalokasikan anggaran yang sangat besar untuk bidang kesehatan dan pendidikan termasuk pembagunan masjid dan kegiatan STQH tersebut.
Pelaksanan STQH, tambahnya tidak hanya berfokus pada pencairan bibit unggul yang akan mewakili kabupaten Sidrap, baik tingkat provinsi maupun Nasional. Tetapi lebih dari itu untuk membentuk karakter manusia, sesuai nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an.
“Salah satu program yang dilaksanankan adalah pembagunan pondok tahfidz Qur’an di masjid nona nonae kecamatan watang pulu, serta berupaya bersinegri dengan program pemerintah provinsi Sulsel yaitu satu desa satu hafidz Al-Qur’an,” tandasnya
Pembukaan STQH ditandai penyerahan piala bergilir dan pemukulan bedug oleh Bupati Sidrap didampingi unsur Forkopimda dan tamu undangan.