BARRU, PIJARNEWS.COM — Sejumlah persoalan dibahas dalam kegiatan Tudang Sipulung Pemuda yang digelar Yayasan Pembinaan Pengembangan Sumber Daya Manusia (YPPSDM) bersama Pemerintah Kabupaten Barru di Gedung Bola Sobae, Ahad 28 Oktober 2018, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru.
Kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda (HSP).
Tudang sipulung yang dikemas dengan menggunakan sistem ala ILC di TV Nasional itu dipandu moderator Muhammad Ruslan.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah pembahasan menarik diperdebatkan. Diantaranya penyatuan dua Kubu KNPI di Barru yang hingga kini belum tuntas dan kekosongan jabatan Wakil Bupati Barru.
Persoalan KNPI, kata Fajar Fitrawan Ketua KNPI versi Rifai Darus yang juga anggota DPRD Barru mengatakan, pasca Musyawarah Daerah (Musda) berharap pihaknya siap merangkul dan mengakomodir KNPI versi Fhat yang diketuai Kaharuddin. Namun hingga saat ini belum mendapat respon baik.
Menanggapi hal itu, Kaharuddin selaku Ketua KNPI versi Fhat menyampaikan, penyatuan ini bukan sulit dilakukan tetapi dari pusat hingga kabupaten punya struktur dan hirarki kepengurusan yang disahkan Kementerian Hukum dan HAM. “Keabsahan kami karena KNPI versi Fhat memiliki SK Kementerian Hukum dan HAM,” ujar Kaharuddin.
Sementara itu, Nurhasbiah Main Anggota DPRD Barru menjelaskan, persoalan Wakil Bupati Barru sementara berproses karena partai pengusung sudah mengusulkan masing-masing calonnya. “Jadi bola panas ada di partai pengusung,” ujar Ketua Fraksi PKS tersebut.
Hasbiah menyebut, adapun Partai pengusung diantaranya Hanura sudah merekomendasikan Andi Haeruddin, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menetapkan Rusdi Hidayat, Partai Gerindra mengusulkan Andi Amin Manggabarani dan PPP mencalonkan Andi Wawo Mannojengi.
Pembicara lain, Prof Dr Nurdin Noni Guru Besar UNM yang juga Wakil Dewan Pembina YPPSDM Barru mengatakan, dirinya saat ini punya jaringan program UMKM. Nah, melalui tudang sipulung ini menjadi peluang bagi pemuda Barru untuk merealisasikan kelanjutan program YPPSDM.
Ketua YPPSDM Barru, Hasbullah mengatakan, tudang sipulung ini bertema Membangun Barru Yang Baru artinya, forum ini membahas masa depan Barru yang lebih baik, lebih terarah dan kreatif.
Hasbullah yang merupakan salah satu Kabid Program Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel menyatakan, generasi muda Barru kini sudah lebih kreatif karena mampu menghadirkan warga Barru yang sukses di luar daerah sebagai pemateri dalam kegiatan tudang sipulung. “Mereka memberikan kiat-kiat khusus sesuai pengalaman di bidangnya masing-masing,” kata Hasbullah. (hrd)
Editor : Alfiansyah Anwar