PAREPARE, PIJARNEWS. COM–Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulawesi Selatan menggelar bimbingan teknis (Bimtek) dan sosialisasi Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) di Hotel Kenari, Kota Parepare, pada Kamis (26/9/2024). Acara ini dihadiri oleh 50 pelaku usaha dari berbagai sektor di Parepare.
Sekretaris Daerah Parepare, Muhammad Husni Syam, menjadi narasumber utama dalam kegiatan ini, didampingi oleh Kepala DPMPTSP Parepare, St Rahmah Amir.
Tri Mallombasi, Kepala Bidang Pengendalian dan Pelaksanaan Penanaman Modal di DPMPTSP Provinsi Sulsel, menjelaskan bahwa Bimtek bertujuan untuk meningkatkan realisasi investasi di Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Parepare. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi pelaku usaha untuk menyampaikan permasalahan yang mereka hadapi secara langsung kepada pihak provinsi.
“Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan realisasi investasi di Sulsel, terutama di Parepare. Jika pelaku usaha mengalami masalah, mereka bisa langsung berkonsultasi dengan pihak provinsi, mengingat ada kewenangan yang dimiliki oleh provinsi dan daerah,” jelas Tri.
Tri juga menambahkan bahwa Bimtek LKPM rutin dilakukan setiap tahun di Kota Parepare, agar pelaku usaha memahami kewajiban mereka dalam melaporkan perkembangan investasi.
“Tahun ini kami mengundang 50 pelaku usaha baru. Selain Bimtek, kami juga aktif berinteraksi dengan pelaku usaha di Parepare, khususnya yang berada di bawah kewenangan provinsi,” tambahnya.
Namun, Tri mengakui bahwa masih ada pelaku usaha yang kurang peduli terhadap kewajiban melaporkan LKPM, meskipun laporan ini penting untuk memantau perkembangan investasi mereka.
“Beberapa pelaku usaha mungkin tidak memahami kewajiban ini atau bahkan lupa. Padahal, LKPM sangat krusial untuk mengetahui sejauh mana perkembangan investasi mereka,” ujarnya.
Sekda Parepare, Husni Syam, berharap para pelaku usaha dapat mengikuti Bimtek dengan baik agar mereka yang sebelumnya kurang paham bisa mendapatkan pemahaman lebih mendalam mengenai pelaporan LKPM.
“Saya berharap para pelaku usaha yang hadir dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik, sehingga mereka bisa lebih mengerti dan memahami kewajiban mereka,” kata Husni Syam.
Kegiatan Bimtek LKPM ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan investasi di Parepare dan meningkatkan kesadaran pelaku usaha akan pentingnya pelaporan yang transparan dan akuntabel.