SOPPENG, PIJARNEWS.COM–Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM Soppeng) berkolaborasi dengan mahasiswa Kuliah Kerja Pengabdian (KKP) FISIP Unismuh Makassar menggelar Dialog Kepemimpinan dengan tema “Membumikan Kepemimpinan Profetik” pada Rabu (20/11/2024) di Warkop Malaka.
Kegiatan yang dihadiri oleh mahasiswa dari BEM STIMIK, POINTER STIMIK, AKBID PRIMADANI SOPPENG, KKP FISIP Unismuh Makassar, Ortom Muhammadiyah, pemuda, dan tokoh masyarakat ini menghadirkan pembicara inspiratif yang membahas dinamika proses kepemimpinan dan peran kepemimpinan dalam syiar Islam.
Sebagai pembicara Muhammad Hasbi, Ketua Bawaslu Soppeng memberikan paparan mengenai dinamika proses kepemimpinan, khususnya dalam konteks penyelenggaraan pemilu.
Dia menyoroti pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam kepemimpinan, serta tantangan yang dihadapi oleh pemimpin dalam menjaga kepercayaan publik.
“Kepemimpinan itu adalah sebuah amanah yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya. Seorang pemimpin harus mampu mengambil keputusan yang tepat, meskipun terkadang harus menghadapi tekanan dan godaan,” ujarnya.
Muhammad Asryad Makmur, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Soppeng, memberikan materi mengenai kepemimpinan dalam syiar Islam. Arsyad menjelaskan bahwa kepemimpinan dalam Islam memiliki karakteristik yang khas, yaitu kepemimpinan yang didasarkan pada Alquran dan Sunnah, serta kepemimpinan yang berorientasi pada kemaslahatan umat.
“Seorang pemimpin bukan sekadar menjalankan tugas tetapi juga menjadi teladan bagi yang dipimpin. Nilai-nilai utama yang harus diterapkan dalam hal ini, yakni Siddiq, Amanah, Tablig, dan Fathonah.
Andi Isra selaku Koordinator Kabupaten (Korkab) mengaku bahagia dan menyampaikan terima kasih karena kolaborasi ini mampu meningkatkan kualitas kepemimpinannya secara pribadi.
“Kolaborasi dengan PC IMM Soppeng dalam kegiatan dialog kepemimpinan ini bukan hanya sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan secara umum, tetapi juga sebagai wujud nyata dari penerapan nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan serta bagaimana membangun silaturahmi dan memperkuat hubungan emosional dengan PC IMM Soppeng,” ujar Andi isra.
Menanggapi antusiasme peserta, Ketua PC IMM Soppeng, Yusriandi berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini terus dilaksanakan karena dari hal kecil inilah yang akan membentuk gaya kepemimpinan mahasiswa.
“Saya berharap ke depannya mahasiswa memiliki proses dengan membentuk sebuah prinsip kepemimpinan profetik sehingga bisa menjadi pemimpin yang menjalankan tugasnya bukan hanya didasar aturan duniawi tapi didasari aturan-aturan agama Islam,” ucap Yusriandi.
Dialog kepemimpinan yang digagas oleh PC IMM Soppeng dan mahasiswa KKP FISIP Unismuh Makassar ini menjadi wadah untuk belajar dan berdiskusi tentang kepemimpinan. Melalui dialog ini, diharapkan dapat lahir generasi muda yang memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat. (rls)