LUWU, PIJARNEWS.COM — Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Luwu, Kamis malam kemarin. Akibatnya terjadi longsor yang menyebabkan jalan penghubung antar desa di Kecamatan Walenrang Utara ertutup. Untungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Selain menutup akses, longsor juga menimbun dua unit rumah yang tidak berpenghuni. Hingga Jumat, 10 Maret, ratusan warga yang ada di Dusun Muso, Desa Sangtandung masih terisolir. Warga bersama aparat berupaya membuka akses jalan dengan alat seadanya. Namun kesulitan karena ketinggian tanah longsor mencapai 20 meter.
“Kita hanya bisa bersihkan yang dipinggir jalan, agar bisa dilalui motor,” kata Kades Sangtandung, Bakti Aksa saat ditemui PIJAR dilokasi longsoran.
Bukan hanya mengisolir satu dusun, longsor juga menyebabkan anak-anak tidak bisa bersekolah, warga tidak dapat ke pasar.
Warga berharap pemerintah dan BPBD Luwu segera menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor yang memenuhi badan jalan. (ran/ris)