MAKASSAR, PIJARNEWS.COM — Pengurus Daerah Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulsel menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar, Rabu 5 Februari 2020.
Ketua DPD Apersi Sulsel, Ir H Yasser Latief , CPA MM dalam sambutan mengatakan, saat ini anggota Apersi di Sulsel sudah mencapai 150 pengembang.
“Kebanyakan didominasi oleh pengembang muda dan kami terus bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulsel,” kata Yasser.
Yasser mengatakan, pengurus Apersi tak sekadar mengembangkan perumahan, namun juga menggelar kegiatan-kegiatan sosial kepada masyarakat, khususnya di bidang keagamaan.
“Di bulan suci Ramadan kami ada kegiatan Apersi Berbagi kepada guru mengaji, di beberapa perumahan kami bangun masjid dan tempat mengaji anak-anak,” ungkapnya.
YL mengatakan, Gubernur, menyampaikan pesan agar pengembang jangan hanya memikirkan keuntungan dunia tapi akhiratnya juga harus ada.
“Itu yang kami lakukan selama ini,” kata mantan Ketua Forum Pengembang Ajatappareng ini.
Yasser menambahkan, anggota Apersi Sulsel sebagian besar menggarap perumahan untuk masyarakat berpernghasilan rendah (MBR).
“Selama ini kita terkendala kuota, tapi setelah kuota ada lagi, melalui SiKasep dan SiKumbang, kami harap ini bisa dipermudah lagi,” harapnya.
Rakerda bertema Sinergitas pengembang dan mitra kerja dalam penyiapan rumah untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di era modern dibuka Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
Ketua Umum DPP Apersi, Junaedi Abdillah mengatakan, Sulsel menjadi perhatian khusus dari Apersi.
Pasalnya, Apersi Sulsel baru saja dikukuhkan pada akhir 2019 lalu. Namun, Apersi Sulsel mampu memaksimalkan potensinya. “Apersi Sulsel pelari kencang. Baru dilantik langsung tarik gas,” kata Junaedi.
Hadir pula pimpinan perbankan dan pengurus DPD Apersi dari beberapa daerah di Indonesia. (arb/alf)