PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Hujan yang mengguyur Kota Parepare, mengakibatkan banjir di sejumlah titik. Seperti terlihat di Jalan Bau Massepe, tepatnya di perempatan Jalan Jambu hingga lampu merah Pasar Labukkang, Kelurahan Labukkang, Kecamatan Ujung.
Pantauan PIJARNEWS.COM, warga terpaksa menutup jalan. Ketinggai air di perempatan Jalan Jambu-Bau Massepe hingga lampu merah Pasar Labukkang itu, hampir mencapai lutut orang dewasa.
Warga menutup jalan itu, agar kendaraan roda empat tidak melintas sehingga air tidak masuk ke rumah warga.
“Terpaksa kami tutup ini pak, karena kalau dibiarkan kendaraan lewat, air masuk ke dalam rumah,” ujar Andi, salah seorang warga sekitar, Selasa (11/8/2020).
Menurutnya, penyebab utama terjadi banjir di jalan itu, karena volume air melebihi kapasitas drainase. Air keluar melalui lubang saluran pembuangan ke jalanan.
Selain jalan Bau Massepe, genangan air juga merendam badan Jalan Callakara, Kelurahan Labukkan. Jalan tersebut setiap musim hujan merupakan langganan banjir.
Sampah plastik yang menumpuk semakin memperparah kondisi itu. Beberapa waktu lalu, Dinas Lingkungan Hidup Kota Parepare telah gencar melakukan pengerukan drainase untuk mengantisipasi banjir.(*)
Reporter : Mulyadi Ma’ruf