sunnPAREPARE, PIJARNEWS.COM – Sekira 27 anak kaum dhuafa di Parepare ikuti sunat massal gratis di Gazebo Rumah Baca Cinta Damai (RBCD) Parepare Jumat, (25/12/2020).
Sunatan massal tersebut diselenggarakan gabungan komunitas di Kota Parepare diantaranya, RBCD Parepare, Yayasan Pendampingan Kesehatan Terpadu, IKA Smansa 91, Kagama Sulsel, Aisyiyah Umpar dan Kurir Langit.
Ayyistiqamah Saleh Ketua Panitia mengatakan, sunatan massal itu merupakan kegiatan dalam rangka memperingati hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember lalu.
“Kegiatan ini kami khususkan kepada kaum dhuafa. Awalnya kami berupaya melakukan sosialisasi secara langsung dengan mendatangi, itu untuk mengetahui anak tersebut betul merupakan kaum dhuafa dan juga pengumuman dalam bentuk pamflet dan disebarkan,” katanya.
Kenapa kaum duafa lanjutnya, karena merasa banyak anak-anak yang seharusnya disunat tapi terkendala dibiaya. Oleh karena itu, pihaknya berusaha untuk memberikan fasilitas.
Dalam pelaksanaannya, Ia mengaku warga mengikuti kegiatan sangat antusias. “Warga sangat antusias karena awalnya kami batasi 20 anak saja, namun ternyata lebih banyak dari itu yang ingin mendaftar. Namun karena beberapa pertimbangan jadi kami batasi hingga 27 orang saja,” jelasnya.
Ayyi sapaan akrabnya menambahkan, usai disunat, setiap peserta diberikan uang Rp. 50 ribu dan bingkisan untuk dibawa pulang. “Jadi ada amplop dan bingkisan berisi snack-snack, celengan, obat, dan ada juga sarung yang diberikan,” katanya.
Kegiatan itu mendapat izin dari Pemkot Parepare dan tentu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
“Jadi adik-adik yang datang dengan pendampingnya itu kami arahkan dengan baik untuk mengikuti ptotokol kesehatan memberikan masker dan mencuci tangangan. Pedamping juga disediakan tempat khusus tidak diperkenankan masuk ke tempat sunatan agar tidak berķerumun,” terangnya.
Ia berharap orang-orang yang butuh betul-betul merasakan apa yang mereka butuhkan melalui kegiatan tersebut.
“Semoga dengan kegiatan ini lebih banyak yang memiliki kepedulian tinggi terhadap orang-orang yg membutuhkan dan semoga generasi muda ini bisa tetap sehat dan meskipun terbebani biaya tapi mereka sudah bisa disunat,” harapnya.
Reporter : Hamdan