MAMUJU, PIJARNEWS.COM – Beberapa pekan lagi, Bulan suci Ramadhan akan tiba, masyarakat muslim akan membuat ragam menu makanan dan takjil, sehingga kebutuhan pokok diharapkan aman termasuk stok Gas Elpigi.
Di Mamuju, Sulawesi Barat di klaim stok gas elpiji di daerah yang belum lama ini diguncang gempa di klaim aman, hal itu di katakan Kabid Perlindungan Konsumen Dinas Perdagangan Kabupaten Mamuju, Assyabrie Rusli, Selasa (23/3/2021).
“Selama 2 bulan Pertamina telah berkonsentrasi memenuhi kebutuhan kuota minyak dan gas, kami tetap melakukan kordinasi dan kami yang menyampaikan kepada agen agar dapat menjaga stok dan harga tetap stabil,” katanya.
Assyabrie mengungkapkan, pada saat gempa terjadi 15 Januari lalu sempat mengakibatkan aktivitas dan kebutuhan masyarakat tidak stabil, sehingga ada penambahan 10 persen untuk gas Elpiji.
“Ternyata ada penambahan kuota untuk Sulbar 10 persen terkait bencana, jadi itu sangat membantu kita,” ucapnya saat di temui.
Sehingga, Assyabri optimis tidak ada kelangkaan pada Ramadhan nantinya.
“Jelang Ramadhan Stok aman, cuman kita akan tetap lakukan pemantauan,” ujarnya.
Ia menambahkan tahun lalu telah ditentukan harga Gas Elpiji tertinggi serta surat edaran Bupati terkait larangan penggunaan oleh golongan tertentu.
“Tetapi di masa Pandemi dan pasca bencana akan dilakukan kordinasi lagi dengan pimpinan terkait kebijakan itu, apakah akan ada perubahan atau tidak,” tutup Assyabrie.
Reporter: Nur Mubarak