PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Status tersangka yang disematkan kepada Ketua DPP Golkar yang juga Ketua DPR-RI Setya Novanto, disebut tidak akan berpengaruh ke daerah. Termasuk hingga ke Sulsel dan Parepare.
Ketua Harian Golkar Parepare Kaharuddin Kadir mengatakan persoalan tersebut hanya akan memberi riak pada DPP. Untuk DPD I dan DPD II, Kahar mengklaim aman-aman saja. “Buktinya kita ini berjalan seperti biasanya. Begitu juga dengan t s ahapan jelang Pilkada,” jelas Kahar saat ditemui PIJAR, Selasa 18/7.
Dia menyebut, Golkar sudah teruji dalam menghadapi masalah-masah besar. Salah satu buktinya pada masa dualisme kepemimpinan. “Saat itu tidak terlalu berefek sampai ke daerah,” ujarnya.
Kahar mengatakan DPP sudah sering menggelar pleno untuk mencari solusi atas permasalahan partai. Termasuk jika harus mengambil keputusan terburuk yakni menunjuk Plt Ketua DPP.
Khusus ke daerah, Kahar menyebut DPD II pasti akan mematuhi siapapun yang ditunjuk sebagai Plt. Namun dia menegaskan ditunjuknya Plt tidak akan mengubah kebijakan, khususnya mengenai rekomendasi Golkar kepada kandidat kepala daerah.
“Di Parepare, Ketua DPD (Taufan Pawe, red) telah mendapat rekomendasi. Jadi kalaupun ada Plt itu tidak akan berubah juga,” tegasnya. (mul/ris)