MAKASSAR, PIJARNEWS.COM– Kakak beradik terduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), warga Jalan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanayya diciduk di rumahnya oleh Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar.
Kedua kakak beradik tersebut yakni, Andi Arif Arista alias Ari (17), pelayan warkop dan Andi Allomo alias Lomo (16), salah satu pelajar di Makassar. Mereka ditangkap saat sedang beristirahat.
Dantim Jatanras Polrestabes Makassar, Aiptu Syampidhar mengatakan, kedua kakak adik tersebut berhasil ditangkap setelah dua kawanannya membeberkan siapa saja yang ikut beraksi bersama mereka. Dua rekannya yang lebih dulu tertangkap, yakni Arifuddin Darise alias Arif (22) warga Jalan Hartaco, Daya dan Jainuddin alias Udin (24) warga Jalan Paccerakkang. Keduanya merupakan mekanik motor.
Arif dan Udin ditangkap di Jalan AP Pettarani. Penangkapan dipimpin langsung Kasubnit 2 Jatanras Polrestabes Makassar, Ipda Arif MB. Saat dilakukan pengejaran mereka bahkan sempat melarikan diri dan bersembunyi dengan masuk kedalam selokan.
Akan tetapi, ide konyol mereka tersebut terlihat oleh anggota jJatanras Polrestabes Makassar yang melakukan pengejaran.
“Dari mereka (Arif dan Udin) kita berhasil menangkap kakak adik (Ari dan Lomo) di Jalan Rambutan A, Paccerakkang,” kata Aiptu Syampidhar kepada PIJARNEWS, Rabu (21/2).
Lanjutnya, dari hasil interogasi, Arif mengaku sudah 16 kali beraksi sejak memasuki tahun 2018.Merkea beraksi berempat atau terkadang berdua. Saat beraksi mereka hanya menggunakan kunci T untuk membawa kabur motor korbannya.
Beberapa Tempat kejadian Perkara (TKP) diantaranya, Jalan Kima Rusun 8 mengambil motor Mio Sporty warna merah, masih di Jalan yang sama mengambil Mio Sporty warna putih, Jalan Paccerakkang dekat kuburan mengambil Mio Sporty warna putih, Jalan Berua Raya dekat koshan mengambil Mio J warna putih, dan Jalan BPS Sudiang dekat warkop mengambil Mio Sporty merah.
Jalan BPS Sudiang dekat masjid mengambil motor, Jalan Telkomas samping SM 35 Makassar mengambil Mio Sporty warna merah dan Mio Sporty hitam, Jalan Mappaodang mengambil Yamaha Mio warna hitam, Jalan BTP Blok AD dekat masjid mengambil Mio Sporty warna putih, Jalan Lankari depan Ukip mengambil Mio Sporty warna putih, Jalan Hartaco Daya Blok 2 mengambil Sporty warna merah, Jalan BTP Blok G mengambil motor Mio Sporty warna merah, Jalan Paccerakkang di depan Departemen Agama mengambil Mio J warna putih, Jalan Permata Sudiang Raya mengambil Mio J.
“Seluruh motor hasil curian dijual pelaku ke pria inisial RZ yang saat ini masih kita kejar. Rata-rata mereka beraksi malam hari,” tutupnya.(mks)