PAREPARE, PIJARNEWS.COM — MAMPU-BaKTI melatih camat dan lurah mengenai Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG).
Koordinator Program dan Publikasi MAMPU-BaKTI, M Ghufran H Kordi K menjelaskan, pelatihan itu atas usulan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Parepare.
Ia mengaku, edukasi ke camat dan lurah dilakukan agar bisa memberikan perhatian lebih pada persoalan perempuan dan anak.
“Camat dan lurah ini yang paling sering bersentuhan langsung dengan warga. Harapannya dengan pelatihan ini, mereka bisa memberikan usulan-usulan yang lebih baik lagi terhadap perhatian perempuan dan anak,” jelas Ghufran, saat ditemui di lokasi pelatihan di Balai Ainun Habibie, Selasa (18/8/2020).
Ghufran menambahkan, pelibatan camat dan lurah pada kegiatan itu dianggap tepat. Pasalnya, di kelurahan saat ini sudah mengelola penganggarannya sendiri.
Dia berharap, pelatihan itu, pihak kelurahan bisa lebih mengalokasikan anggaran untuk bantuan perempuan, anak dan kelompok disabilitas.
Koordinator Program LP2EM, Abdul Samad menjelaskan, kegiatan itu akan dilakukan selama dua hari, (18-19) Agustus 2020. Sesi pertama melibatkan dua kecamatan. Yakni Bacukiki dan Bacukiki Barat beserta kelurahannya.
“Kita bagi jadi dua sesi. Besok (19/8) giliran Kecamatan Ujung dan Soreang bersama kelurahannya,” kata Samad.
Maju Perempuan Indonesia untuk Penanggulangan Kemiskinan (MAMPU) adalah sebuah Program yang fokus mengintervensi pada perempuan miskin dan organisasi perempuan yang memperjuangkan hak-hak perempuan miskin. Sedangkan Yayasan BaKTI merupakan salah satu mitra nasional dalam program tersebut.(*)
Reporter : Mulyadi Ma’ruf