SIDRAP, PIJARNEWS.COM — Wisata kuliner bernuansa alami dipadu dengan wisata religi kini hadir di Bendungan Teppo Padomae, Tellang-tellang, Desa Rijang Panua, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidrap. Lokasi wisata kuliner yang tak jauh dari Kota Rappang itu semakin ramai dikunjungi warga. Baik dari Sidrap maupun dari luar Sidrap.
Nama usaha kuliner tersebut yakni “MS2 Cafe”. Usaha tersebut dirintis 3 orang bersaudara, yaitu Masriyadi, Sultan, dan Sukarno.
Dikonfirmasi PIJARNEWS.COM, Selasa 4 Februari 2020, Sukarno mengaku jika ia bersama saudaranya memiliki visi yang sama menjadikan usaha MS2 Cafe sebagai media dakwah. Yakni memadukan konsep wirausaha dengan penerapan nilai-nilai keislaman.
Salah satu programnya ialah membantu masyarakat setempat, khususnya yang belum bisa atau lupa bacaan Al-Qur’an. “Alhamdulillah kami memiliki program ngaji untuk masyarakat di daerah ini. Dilaksanakan setiap malam Rabu. Saat ini, ada kurang lebih 30 orang yang ikut belajar mengaji,” kata Sukarno.
Dia menambahkan, program ini diikuti remaja dan orang dewasa yang sudah lupa bacaan Al-Qur’an. Mereka belajar mengaji dengan metode dirosah yang dirancang khusus untuk orang dewasa.
Selain itu, pengunjung di Ms2 Cafe ini bisa mencicipi masakan tradisional khas bugis seperti masakan olahan bebek atau palekko dan ayam geprek. Tak hanya itu, sejumlah aneka jenis masakan dan minuman lain juga bisa dinikmati oleh pengunjung di tempat ini.
Bangunan Ms2 Cafe ini berada di pinggir empang pamancingan ikan. Lokasinya diapit oleh lahan pertanian di alam terbuka, sehingga pengunjung bisa mencicipi cita rasa dari menu pilihannya. Sembari merasakan suasana yang bisa menghilangkan penat dan menenangkan perasaan.
Selain pekarangannya dilengkapi dengan pesan-pesan bermakna, Ms2 Cafe juga didukung fasilitas seperti tempat bermain dan kolam renang untuk anak, empang pemancingan ikan, dan juga zona selfi-selfi bagi yang suka mendokumentasikan momen berlibur atau berakhir pekan. (saf/alf)