OPINI-Hujan, Siapa yang tak mengenal hujan? Ketika bulir demi bulir air luruh membasahi bumi, menghadirkan sensasi masing-masing individu yang merasakannya. Hujan memberikan pengaruh besar terhadap aktifitas-aktifitas manusia diluar ruangan maupun dalam ruangan, hujan terkadang memberikan sensasi yang dapat menimbulkan kesedihan oleh individu yang memiliki kegiatan yang bersangkut paut dengan dunia luar karena hujan dijadikan penghambat.
Seperti yang diketahui, kondisi cuaca awal tahun yang didominasikan oleh curah hujan, membuat akitifitas terkendala bagi beberapa orang, itu bisa jadi hal yang mengganggu. Namun adapula yang menganggap hujan sebagai kondisi yang menghadirkan candu ketenangan. Membuat segala perasaan timbul dalam sanubari, membuncah dan menghadirkan rasa nostalgia masa lalu.
Nostalgia terhadap masa lalu ini hadir secara beragam, mengingat hujan digunakan sebagai cara untuk mengekspresikan dan mengeluarkan emosional dalam diri yang terkadang tersimpan dan sengaja terlihat baik-baik saja dalam melakukan aktifitas dalam kehidupan, hujan memberikan kelegahan pada kondisi jiwa yang biasanya menimbulkan kesedihan.
Emosional terkadang tidak bisa dikendalikan oleh waktu, dan setiap individu memiliki cara masing-masing dalam mengungkapkan dan menyalurkan emosional tersebut, terkadang ada yang sengaja menyibukkan diri,ada yang mengurung diri dan ada menekan diri dengan bercerita kepada teman yang menurutnya rumah untuknya, namun disisi lain ada individu yang menjadikan hujan sebagai momentum untuk menenangkan pikiran dengan mengungkpan segala keluh kesahnya lewa hujan.
Hujan yang terkadang tidak dinanti-nantikan turunnya oleh setiap orang karena terkadang menjadi penghambat dalam berbagai aktifitas, justru dinantikan oleh individu yang membutuhkan hujan yang menjadikan hujan sebagai bentuk teman terbaik dalam mengungkapkan perasaan yang ia rasakan.
Segala bentuk perasaan bisa diekspresikan saat hujan turun, hujan sebagai penenang dan menjadi obat penghambat timbulnya stress dalam diri individu yang membutuhkan hujan, terkadang Ketika bulir air yang begitu deras terdengar di atap rumah, perasaan yang hampir tertekan mulai hilang, hujan sebagai alasan untuk menghindar dari kerumunan orang, perasaan sedih tidak akan terlihat Ketika hujan, menangis sekencang apapun tidak akan diketahui oleh orang lain.
Air hujan menurut beberapa orang atau bahkan orang tua yang menasehati anaknya untuk tidak keluar rumah saat hujan, dan tidak mandi hujan. Mereka mengeluarkan argumentasi tesebut dengan maksud dia menyanyangi sang anak, ia takut sang anak sakit akibat air hujan, katanya hujan bisa menjadi penyebab batuk, sakit kepala dengan kata lain flu. hujan selalu jadi penyebab penyakit, mereka tidak mengetahui banyaknya manfaat dan peran dari air hujan
Air hujan banyak memberikan hal positif dalam kehidupan salah satunya dalam Kesehatan dimana air hujan memiliki kandungan yang sangat baik untuk memelihara Kesehatan rambut. Karena air hujan memiliki berbagai jenis mineral serta kadar garam dan Ph netral yang sangat baik.selain Kesehatan pada rambut air hujan juga menjadi penenang dalam jiwa yang sedih bagi individu yang merasakannya.
Sedih adalah suatu bentuk emosional yang umumnya dimiliki oleh setiap manusia, dalam psikologi sedih dikategorikan dalam tingkatan kedua dari energi negative, biasa dikenal dengan istilah Nafs Lawwamah yaitu nafsu yang tidak diam dalam suatu keadaan, seperti terkadang Bahagia dan terkadang muncul perasaan sedih
sedih merupakan respons normal terhadap situasi yang menjengkelkan, menyakitkan, atau mengecewakan. Tidak seperti depresi yang cenderung menetap dan bertahan lebih lama, kesedihan hanya bersifat sementara.
Menurut perspektif Islam, Islam menganggap serius hal ini karena pekerjaan, interaksi sosial, dan bahkan kesehatan fisik seseorang dapat menderita akibat kesedihan. Penyakit jantung termasuk dalam daftar hal-hal yang terasa mengganjal di hati dan tidak bisa dipisahkan dari dunia luar.
Kesedihan yang dialami oleh setiap individu terkadang berlarut- larut terlalu jauh terkadang bersifat sementara kadang pula kesedihan di tanggapi tidak serius oleh individu yang merasakannya, terkadang pula seseorang yang melihat kesedihan kepada orang lain sebagai bentuk kelemahan, sehingga seseorang yang mengalami kesedihan bingung cara mengatasi kesedihan yang ia rasakan karena takut individu lain memberikan tanggapan yang buruk.
Kesedihan yang diatasi dengan secepatnya maka akan memberikan pengaruh positif terhadap penderitanya agar dapat menjalankan segala akitifitas yang baik tanpa berlarut- larut begitu lama, dalam mengatasi kesedihan setiap indivdu Memiliki bentuk penanganannya sendiri seperti hujan yang dijadikan penenang.
Penenang menurut KBBI berasal dari kata tenang, dan ketenangan, dimana individu dalam situasi atau keadaan yang tenang akan mampu mengekspresikan diri dengan baik, bergaul dengan baik, mengambil keputusan dengan baik, berfikiran yang baik, serta menjadikan setiap hal yang muncul dalam hidupnya sebagai bentuk pembelajaran.
Ketenangan biasanya didapatkan dari situasi lingkungan yang ada disekitar kita, baik itu respon orang lain terhadap kita maupun orang terdekat kita, ketenangan terkadang dijadikan alasan serta tempat ataupun rumah dalam kehidupan yang menuntut kita menjalankan segala bentuk hal yang ingin kita lakukan tanpa merasa takut dan merasa ragu dalam mengambil keputusan.
Ketenangan bisa didapatkan dengan kepercayaan yang diberikan kepada kita, kepercayaan akan kemampuan yang kita miliki, tanpa membandingkan segala hal yang orang lain miliki, terkadang ketenangan yang dimiliki oleh seseorang cukup dengan hal itu, namun kepercayaan tidak semudah itu didapatkan oleh seseorang yang mengalami kesedihan tanpa memiliki cara untuk menenangkan kesedihannya.
Ketenangan yang didapatkan oleh individu melalui Tindakan yang menurutnya dapat mengatasi kesedihan akan menimbulkan kebahagiaan dalam hidupnya, dimana ada ungkapan yang mengatakan akan ada kebahagiaan dibalik kesedihan yang menimpa dan hadir dikehidupanmu.
Dalam ilmu psikologi Konsep kebahagiaan bersifat etis transendental. Kebahagiaan dimaknai sebagai anugerah Allah dan bukan berasal dari hasil usaha manusia. Meski demikian, manusia dituntut berusaha agar Allah berkenan memberi anugerah kebahagiaan itu dengan cara mengikuti tuntunan-Nya.
Berusaha dalam mengatasi setiap tantangan maupun segala bentuk yang dikategorikan sulit dalam kehidupan itu adalah suatu hal yang harus dimiliki oleh seseorang, karena segala hal yang hadir dalam hidup memiliki bentuk penanganan yang tepat setiap individu, seperti hujan.
Hujan yang dijadikan penenang dalam kesedihan adalah bentuk penanganan yang didapatkan oleh invididu yang merasakannya dikarenakan dengan Anugrah diturunkannya hujan kepada setiap orang selain memberikan Kesuburan terhadap tanaman dan tumbuhan serta meningkatkan penghasilan ekonomi, hujan juga memberikan ketenangan, menjauhkan individu dari keadaan stress ataupun resiko mengalami depresi akibat tidak tersalurkannya emosional dalam diri yang dimilikinya.
Tulisan opini yang dipublikasikan di media online ini menjadi tanggung jawab penulis secara pribadi. PIJARNEWS.COM tidak bertanggung jawab atas persoalan hukum yang muncul atas tulisan yang dipublikasikan.
