PINRANG, PIJARNEWS.COM – Tim Gabungan TNI-Polri, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD dan Dinas Kesehatan bersiaga di seluruh lokasi wisata di kabupaten Pinrang.
Hal itu untuk memberikan pelayanan dan pemantauan bagi wisatawan yang membutuhkan pelayanan selama libur lebaran.
Kalaksa BPBD Kabupaten Pinrang, Dr. Rhomy Manule mengatakan, sesuai arahan kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, maka dari itu BPBD kabupaten Pinrang melakukan penjagaan, pengawasan dan pemantauan TRC BPBD Pinrang di lokasi wisata.
“Sesuai arahan Kepala BNPB RI, Letnan Jendral TNI Suharyanto pada saat rakor operasi ketupat Idul Fitri 1444 H, yang ditugaskan bagi seluruh aparat BNPB-RI dan BPBD di seluruh Indonesia,” kata Rhommy melalui pesan singkat, Senin (24/4/2023).
Membeludaknya wisatawan setelah hari raya Idul Fitri 1444 H, para wisatawan banyak mengunjungi wisata pantai bersama sanak keluarga mereka.
Sehingga, Dr. Rhommy menyebutkan lokasi wisata yang menjadi pantauan tim gabungan adalah lokasi wisata pantai yang dipadati oleh pengunjung.
“Kami memantau sepanjang pesisir pantai yang ada di pantai Lowita, Lawere, Kecamatan Suppa dan Pesisir pantai Ammani di Kecamatan Mattiro Sompe,” ujarnya.
“Selain itu kami juga melakukan pemantauan di lokasi wisata pesisir pantai Salopi di kecamatan Lembang dan Duampanua serta lokasi permandian air panas sulili di kecamatan Paleteang,” paparnya.
Menikmati eksotisnya pesisir pantai Pinrang juga membuat pengunjung dari luar daerah berdatangan.
Sehingga, menurut Rhommy tidak hanya warga pinrang, namun juga berasal dari beberapa daerah tetangga kabupaten Pinrang seperti Sidrap, Enrekang, Parepare bahkan dari Sulawesi Barat.
Dia menyatakan pemantauan dilakukan untuk mitigasi dan mencegah kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
“Sekaligus memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang sedang mengisi libur lebaran,” pungkasnya.(*)
Reporter: Faizal Lupphy