ENREKANG, PIJARNEWS.COM — Baznas Enrekang mengumpulkan Rp560juta dari penerimaan Infaq Rumah Tangga Muslim (RTM), selama bulan Ramadhan tahun ini . Angka ini diakui tidak sesuai target pengurus Baznas.
Komisioner Baznas Enrekang, Ilham Kadir menjelaskan, nominal itu memang kurang dari yang mereka harapkan, yakni Rp1 Miliar.
“Kami terkendala beberapa persoalan, seperti: kupon yang lambat dicetak dan dibagikan. Jadi orang sudah bayar zakat dan infaqnya ke mesjid. Lalu, tidak maksimalnya unit pengumpul infaq dalam melakukan sosialisasi tentang manfaat infaq RTM ini,” ujar Ilham, Senin, 7/8.
Ilham menjelaskan, dana RTM yang telah terkumpul tersebut akan dimanfaatkan untuk pemberdayaan rakyat miskin. “Dana ini akan digunakan untuk membantu rakyat miskin dan juga sosialisasi tentang pentingnya zakat,” kata Ilham.
Dana yang terkumpul tersebut yang kemudian di stor ke Baznas Enrekang hanya 50%, karena di desa dipotong 20% dan di UPTD 30%. Itu dimanfaatkan untuk peningkatan SDM pengelola zakat dan pendataan dan validasi data mustahik (yang berhak mendapat zakat) dan musakki (wajib zakat). (tto/ris)