GOWA, PIJARNEWS.COM — Sekertaris Daerah Kabupaten Gowa, H. Muchlis mengatakan visi misi Pemkab Gowa sejalan dengan Wahdah Islamiyah (WI) Gowa. Hal ini disampaiman ketika membuka Musda II DPW Wahdah Islamiyah Gowa di Gedung Haji Bate Sungguminasa, Minggu (12/2)
“Visi misi Pemkab Gowa terwujudnya Gowa berkualitas, mandiri, dan berdaya saing dengan tata kelola pemerintahan yang baik. Begitupun dengan Tema Musda WI Mewujudkan Gowa yang damai dan Islam Wasatiah. Kedua visi misi ini berkaitan, berkolerasi dan sejalan,” ujar H. Muchlis.
Lebih jauh mantan Kepala Bapeda Kab Gowa ini mengajak Pemkab Gowa, Kantor Kementrian Agama dan Wahdah Islamiyah mewujudkan cita-cita itu. “Sebagai contoh Gowa bikin jumat ibadah Wahdah Islamiyah bikin tarbiyah lainnya mari kita keroyok kegiatan positif untuk mewujudkan cita-cita menjadikan Gowa sebagai daerah percontohan,” jelasnya.
Kesempatan ini Muchlis juga menjelaskan kepada simpatisan Wahdah Islamiyan mengapa Pemkab Gowa konsen dengan investasi sumber daya manusia, padahal kebijakan ini bukan kebijakan yang populis.
“Berinvestasi di kualitas SDM memang jangka waktu lama, bahkan setelah pergantian pimpinan indikator keberhasilan belum terlihat berbeda dengan investasi infrastruktur yang langsung terlihat. Namun investasi ini tidak akan tergerus berbeda dengan inrfastruktur. Ada kejadian alam infrastruktur akan habis sedangkan investasi sumber daya manusia akan lebih permanen sifatnya,” tambahnya.
Ketua Bidang I DPP wahdah islamiyah, H. Kasim Saguni mengungkapkan hal yang senada. Program pendidikan Gowa ikut menyukseskan program baca tulis dan buta aksara alquran.
“Kami mengapresiasi program pendidikan di Gowa. Semangat pendidikan ini menular ke program bebas buta aksara alquran. Setial tahun ratusan ibu-ibu ikut wisuda untuk buta aksara alquran,” jelas Kasim.
Selain membuka Musda, H. Muchlis juga di daulat untuk mewisuda 40 santri Tahfidzul Qur’an An Nur. Mereka yang diwisuda adalah santri yang sudah menghapalkan 1 dan 2 juz. (abd/ris)