MAKASSAR, PIJARNEWS.COM– Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi raihan SMA Negeri 7 Pinrang yang menjadi peringkat pertama dalam penghargaan Wajah Bahasa Sekolah Tingkat Nasional Tahun 2021.
Penghargaan tersebut dari Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa pada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI. Yang diumumkan oleh Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Muh. Abdul Khak pada 1 Oktober 2021. Hal itu berdasarkan pengumuman bernomor : 2649/I3/BS.01.02/2021. Dimana ditetapkan 10 sekolah penerima penghargaan dari berbagai sekolah di Indonesia.
Adapun kriteria yang dinilai berdasarkan tiga variabel pengutamaan bahasa negara di ruang publik yakni penilaian fisik kebahasaan, kaidah kebahasaan, dan tipografi kebahasaan.
“Alhamdulillah, kami tentu mengapresiasi serta mengucapkan selamat atas pencapaian SMA Negeri 7 Pinrang terpilih sebagai peringkat terbaik pertama dalam penghargaan Wajah Bahasa Sekolah Tingkat Nasional Tahun 2021 dari berbagai sekolah di seluruh Indonesia,” kata Andi Sudirman, Senin (4/10/2021).
Menurutnya, hal ini menjadi motivasi bagi sekolah lainnya betapa pentingnya penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik untuk tetap eksis serta dapat bersaing dengan bahasa asing lainnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Imran Jausi menyampaikan, bahwa sebelum penetapan peraih penghargaan itu, tim juri melakukan verifikasi faktual langsung ke sekolah terkait.
“Penilaian berdasarkan variabel pengutamaan bahasa negara di ruang publik yang mencakup penilaian fisik kebahasaan, kaidah kebahasaan, dan tipografi kebahasaan, serta hasil verifikasi faktual, dewan juri memutuskan 10 sekolah penerima penghargaan Wajah Bahasa Sekolah Tingkat Nasional Tahun 2021. Alhamdulillah SMA Negeri 7 Pinrang meraih peringkat terbaik 1,” ungkap Imran.
Penghargaan ini, kata dia, akan memberikan motivasi bagi sekolah lainnya sebagai rujukan best practice (praktik terbaik). Dan pentingnya sekolah dalam menggunakan tatanan bahasa Indonesia pada ruang publik di sekolah.
“Harapan kita terus berbenah menjadi lebih baik. Ini juga menunjukkan keseriusan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam pembinaan di sekolah. Dan kita harap bisa menjadi aspek perhatian pemerintah Kabupaten/kota pentingnya penggunaan tatanan bahasa negara di sekolah,” pungkasnya.