PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Ajang Kompetensi Skill dan Seminar Nasional yang digelar mahasiswa Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Parepare berlangsung meriah di Aula Serbaguna IAIN Parepare, Kamis (14/11/2019).
Dalam kegiatan tersebut, para peserta membawa botol tupperware isi ulang air mineral. Hal itu dilakukan sebagai bentuk dalam mengurangi sampah plastik di lingkungan IAIN Parepare.
Ketua Panitia Seminar Nasional, Muh Mahfud Idrus menyampaikan kegiatan tersebut sebagai ajang silaturahmi dan penyadaran bagi mahasiswa dalam menata lingkungan di era industri 4.0.
“Di era industri saat ini kita lihat kurangnya masyarakat khususnya mahasiswa sadar dalam menata dan merawat lingkungan, banyak kerusakan yang terjadi karena tidak ada kepedulian kita terhadap lingkungan,” katanya.
Sesuai kebijakan rektor pada pengenalan akadekmik kemahasiswaan lalu untuk menata lingkungan mulai dari hal kecil.
”Untuk itu di kegiatan ini kami membagikan botol tupperware untuk kembali melestarikan kebijakan tersebut,” tegasnya.
Senada dengan Wakil Rektor III, Muhammad Saleh menyampaikan terkait penataan lingkungan di era industri saat ini, di kampus sudah banyak kebijakan tentang lingkungan.
“Kebijakan lingkungan di IAIN Parepare adanya kawasan bebas merokok seperti di gedung rektorat, perpustakaan, dan ruang kelas kemudian membatasi pemakaian plastik dan menciptakan ekonomi kreatif bagi mahasiswa yang ingin berangkat KKN serta penghijauan kampus,” ungkapnya.
Saleh mengajak kepada para mahasiswa agar menjanga lingkungan kampus dan sekitaran kampus, seperti yang di cita-citakan menjadikan kampus IAIN Parepare sebagai Kampus Hijau yang memelihara lingkungan.
Sementara, Abdul Latif M mewakili Wali Kota Parepare, selaku pemerintah daerah mengapresiasi pelaksanaan seminar tersebut.
“Ini sangat membantu pemerintah daerah karena tidak terlihat sampah mineral yang berserakan. Sebab sudah diganti dengan botol isi ulang. Memang ini anjuran pemerintah,” ungkapnya.
Staf Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan itu mengatakan, kampus IAIN Parepare pertama kali menindaklanjuti program pemerintah tersebut.
“Kami akan sampaikan kepada pak Wali terkait kegiatan ini,” tutupnya. (*)
Reporter : Hamdan
Editor: Dian Muhtadiah Hamna