SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Sebelum melakukan presentase di Ballroom Algoni Hotel Grand Sidny, Jalan Muhammad Junaid Pangkajene, Sidrap, tiga pengusaha asal Singapura bertemu Bupati Sidrap, Dollah Mando di rumah jabatannya Rabu pagi, 3 Juli 2019.
Bupati Dollah Mando didampingi Sekretaris Daerah, Sudirnan Bungi dan Pelaksana Tugas Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sidrap, Andi Arsyad Bachtiar serta sejumlah pejabat daerah lainnya.
Hadir pula Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sidrap, AM Yusuf Ruby dan Ketua Sidrap Creativity Network (SCN), Zulkarnaen Basir serta sejumlah pihak terkait lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua SCN, Zulkarnaen Basir menjelaskan misi kedatangan para pengusaha Singapura tersebut di Bumi Nene Mallomo kepada Dollah Mando.
“Sebenarnya mereka ini rencana mau menjadi investor dan menjalin kerja sama bisnis dengan pengusaha lokal dan pemerintah daerah,” paparnya.
Bupati mengaku menyambut baik rencana pengusaha asing tersebut masuk menjadi mitra di Sidrap.
“Silakan, kami terbuka bagi siapa saja yang ingin menanam modal dan mencari peluang bisnis di daerah ini, termasuk orang dari luar. Yang penting sama-sama menguntungkan,” ujat Dollah Mando.
Selain audensi dengan pihak pemerintah, ketiga pengusaha Singapura ini juga mengunjungi sejumlah lokasi berpotensi di Sidrap. Di antaranya, proyek Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) berkekuatan 70 ribu Megawatt di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watangpulu.
Begitu pula dengan penggilingan beras terbesar di Kawasan Timur Indonesia (KTI) di Kelurahan Wala, Kecamatan Maritengngae, Sidrap dan usaha peternakan ayam ras pertama di Kabupaten Sidrap, UD Sabbarae di Kelurahan Lalebata Kecamatan Pancarijang yang hingga kini masih memelihara 35 ribu ekor ayam dengan produksi telur 14 ribu butir per hari.
Terakhir, ketiga orang asing ini menyambangi permukiman warga Towani Tolotang di Kelurahan Amparita, Kecamatan Tellulimpoe diantar Wakil Bupati Sidrap, Mahmud Yusuf dan rombongan Kadin setempat serta pihak terkait lainnya.
Dilaporkan sebelumnya, International Workshop on Entrepreneurship yang diprakarsai Sidrap Creativity Network (SCN) bekerja sama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Sidrap berlangsung di Ballroom Al-Goni Hotel Grand Sidny, Jalan Muhammad Junaid Pangkajene, Sidrap.
Lokakarya bertarap internasional yang mengambil tema “The Power of Innovative Entrepreneurship in Digital Area” ini, menghadirkan tiga pengusaha asal Singapura sebagai pembicara. Masing-masing, Lee Kwai Seng, Yap Say Chung, dan Steven Cheong.
Dalam kesempatan tersebut, ketiganya mempresentasikan bidang-bidang usaha yang mereka digeluti di negaranya. Untuk menjelaskan apa yang disampaikan para narasumber dalam Bahasa Inggris tersebut, panitia menggunakan translator.
Ketua Panitia International Workshop on Entrepreneurship,
Zulkarnain Basir mengatakan kegiatan ini juga didukung
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidrap.
“Kegiatan International Workshop on Entrepreneurship ini akan berlangsung di dua lokasi.
Setelah di Hotel Grand Sidny lokakarya ini akan dilanjutkan di Aula Kampus UMS Rappang, Kamis besok,” papar Zulkarnain.
Sementara, Ketua Kadin Sidrap, AM Yusuf Ruby menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sejalan dengan program kerja Kadin dalam memajukan dunia usaha di Bumi Nene Mellomo itu.
“Kami harap, setelah lokakarya ini, nantinya ada tindaklanjut, khususnya dalam menjalin kerja sama antara pengusaha Singapura dan pengusaha lokal Sidrap dalam berbagai bidang usaha,” ujar Yusuf Ruby.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sidrap, Andi Arsyad Bachtiar memaparkan potensi usaha dan geografis Kabupaten Sidrap sekaligus membuka kegiatan International Workshop on Entrepreneurship tersebut. (*)
Editor: Dian Muhtadiah Hamna