PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sepakat jalin kerjasama, kesepakatan itu tertuang dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan di Flay Over Rektorat IAIN Parepare, Kamis (25/8/2022).
Acara itu dihadiri Rektor IAIN Parepare Dr. K. Hannani, M.Ag, Komisioner dalam hal ini Ketua Bawaslu Sulsel Drs. H. L Arumahi, M.H. Ia hadir bersama Koordinator Devisi Humas Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad.
Hadir pula para Ketua Bawaslu se-Ajatappareng dari Kabupaten/Kota diantaranya Bawaslu Parepare, Enrekang, Sidrap, Barru, Pinrang, Soppeng, dan Wajo bersama para anggotanya.
H. L Arumahi, dalam sambutannya mengatakan, MoU selalu didasari karena ada kepentingan bersama. Yang paling berkepentingan itu jujur saja adalah dari Bawaslu dengan segala keterbatasannya.
“Maka itu kita mengajak yang lain untuk menjalin kerjasama dan berkolaborasi. Karena memang di setiap lembaga itu saling membutuhkan satu sama lain, dengan kepentingan bersama yang harus kita sukseskan,” ujarnya.
Ia menambahkan, Bawaslu tentu butuh jejaring, jejaring yang kuat untuk melakukan sosialisasi terutama tentang isu-isu demokrasi dan bagaimana cara menyelenggarakan proses demokrasi yang baik.
KPU dan Bawaslu, lanjut L Arumahi, tidak bisa menyelenggarakan proses Pemilu dengan sendirinya. “Harus ada kerjasama dengan berbagai pihak dan instansi maupun masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, kampus adalah salah satu stekholder yang dinamis, civitas akademika mulai dosen dan mahasiswa serta kesemuanya memiliki hak dan kewajiban dalam pelaksanaan Pemilu.
“Banyak isu-isu yang menjadi kewajiban kami untuk disosialisasikan ke kampus,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor IAIN Parepare Hannani dalam sambutannya menyampaikan, ada 10 program yang akan ditawarkan pada mahasiswa.
“Jadi kita membuat sekolah-sekolah di dalam sekolah (kampus) dan ini adalah pokok-pokok program di IAIN Parepare,” jelas Ketua NU Parepare itu.
Lebih lanjut, Hannani menyampaikan untuk program terkait Pemilu ke depannya IAIN Parepare akan melakukan diskusi terkait kajian-kajian mengenai Pemilu.
“InsyaAllah, ke depannya dirancang oleh Pak Rusdianto dan Pak Dirga untuk menyambut kesiapan Pemilu,” katanya.
Selain melakukan tanda tangan MoU di IAIN Parepare, kehadiran Bawaslu Sulsel dan Bawaslu se-Ajatappareng juga melakukan Memorandum of Agreement (MoU) dengan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam (Fakshi) serta Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Peran Bawaslu dan Perguruan Tinggi dalam Mewujudkan Electoral Justice Pada Pemilu 2024. (*)
Reporter : Wahyu